Ulang Tahun Kota Surabaya, KBI Jatim Antar Nasi Tumpeng Vegetarian ke Pemkot Surabaya

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Keluarga Buddhayana Indonesia (KBI) Jawa Timur turut ikut merayakan ulang tahun kota Surabaya ke 727. Hari ini, Minggu (31/5/2020) beberapa perwakilan dari KBI Jatim tersebut mengantarkan nasi tumpeng vegetarian dan bantuan 727 paket makanan pokok untuk Pemkot Surabaya ke Balaikota.

“Hari ini di ulang tahun kota Surabaya ke 727, KBI Jatim ingin memberikan support kepada Pemkot Surabaya yang sudah bekerja maksimal. Jadi kita kirimkan 1 nasi tumpeng vegetarian untuk bu Risma dan 727 paket makanan untuk disalurkan ke masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” ujar Hudy Suharto Koordinasi Penggalangan Dana ketika dihubungi di Surabaya.

Nasi tumpeng vegetarian dan paket makanan pokok tersebut diantarkan secara simbolis di Balaikota dan diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Untuk paket makanan pokok isinya ada 7 jenis. Berisi 5 kilogram beras berkualitas, 1 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng, 10 bungkus mie instant, 1 bungkus kerupuk Bocah Tua, 1 kotak Kopi Kapal Api, 1 bungkus garam dapur. 7 jenis makanan pokok tersebut bagi KBI Jatim adalah sebuah simbol pelambangan Pitulungan atau tolong menolong antar sesama.

Kegiatan penyerahan di Balaikota kepada wali kota Surabaya tersebut dilakukan oleh beberapa perwakilan dari KBI Jatim. Diantaranya Tosin selaku Ketua Posko KBI Jatim, Amri selaku Ketua Majelis Buddhayana kota Surabaya, Hadi Suyitno selaku ketua MudaMudi Buddhis Jawa Timur.

Kemudian turut pula Melan selaku Pengurus Wanita Buddhis Jawa Timur, Linawati selaku Pengurus Wanita Buddhis kota Surabaya, dan Herlena Chandra selaku Pengurus Wulan Bahagia Jawa Timur (Wulan = Warga Usia Lanjut).

Dengan bertambahnya usia kota Surabaya ke 727, KBI Jatim berharap lebih banyak warga kota, komunitas, yayasan sosial keagamaan di Surabaya yang tergerak ikut membantu pemerintah kota atau langsung membantu orang-orang di sekitar mereka.

“Karena saat ini banyak masyarakat yang kesulitan akibat PHK, pekerjaan atau usaha tidak berjalan. Kita berharap tidak ada warga kota yang sampai kelaparan,” ujar Hudy.

Tahap pertama penggalangan dana dari posko KBI Jatim telah berjalan sejak tanggal 28 Maret sampai 21 Mei 2020. Untuk tahap pertama tersebut, bantuan 100 persen diberikan kepada gugus terdepan (dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya). Berupa APD, multivitamin, susu, dan lain-lain.

Sedangkan tahap kedua dimulai pada tanggal 22 Mei 2020 sampai berakhirnya pandemi Covid-19. KBI Jatim akan menggalang dana khusus untuk bantuan paket makanan pokok. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement