Tinjau Posko Perbatasan, Gubernur Sumsel Harap Pertukaran Komoditas Tak Terganggu
TIMESINDONESIA, LUBUKLINGGAU – Gubernur Sumsel Herman Deru meninjau langsung posko di perbatasan Provinsi Sumatera Selatan-Bengkuku di Kelurahan Watas Lubuk Durian Kecamatan Lubuklinggau Barat 1 Kota Lubuklinggau. Gubernur Herman Deru melihat penjagaan di posko tersebut menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat namun dengan cara yang humanis.
Dalam kesempatan itu gubernur mengatakan, meski penjagaan diperketat, pertukaran komoditas antara dua wilayah ini tidak terpengaruh.
"Walaupun begitu, hal tersebut juga tidak menghalangi pertukaran komoditas antar dua wilayah ini," ungkap Herman Deru dalam rilisnya, Minggu (31/5/2020).
Dalam lawatannya, pihaknya juga melakukan VideoCall dengan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Jadi saya sering berdiskusi dengan Gubernur Bengkulu terkait protokol kesehatan yang diterapkan ini.
"Jadi masyarakat Sumsel dan Bengkulu memaklumi ada penjagaan yang begitu ketat, hal tersebut guna memutus pandemi Covid-19," ungkapnya.
Dihubungi via telepon, Gubernur Herman Deru menyampaikan kepada Gubernur Bengkulu terkait New Normal yang akan diterapkan oleh Kota Lubuklinggau.
"Saya bersama Walikota dan Forkompinda, kita menyepakati untuk pertukaran komoditas jangan terhenti apalagi saat New Normal. Harapan saya, kita sama-sama membuat aturan ini bukan dilonggarkan melainkan fleksibel," katanya.
"Jadi sayur-sayur dari Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu tetap diterima di sini, artinya pertukuran komoditas jangan terhambat," kata Gubernur Sumsel Herman Deru. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |