Sambut New Normal, Hotel di Jogja Bangkit Siapkan Protokol Kesehatan
TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Rencana pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan new normal untuk memulihkan ekonomi mendapat sambutan positif pelaku usaha di Yogyakarta. Seperti, Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (PHRI DIY). Nah, untuk mendukung kebijakan new normal tersebut, PHRI DIY telah menyiapkan konsep wisata bebas Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini untuk mendukung pemerintah ketika memberlakukan new normal dari sektor pariwisata dalam waktu dekat ini.
“Pada bulan Juni, ada 25 hotel yang akan menerapkan standar protokol kesehatan untuk mendukung new normal sektor pariwiasata,” kata Ketua PHRI DIY, Dedy Pranomo kepada TIMES Indonesia, Minggu (31/5/2020).
Menurut Dedy, yang dimaksud wisata konsep kesehatan adalah hotel akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin. Antara lain, tamu hotel harus selalu cuci tangan dan menggunakan masker ketika akan memasuki area hotel. Sedangkan pengelola akan selalu melakukan penyemprotan disinfektan di setiap kamar hotel dan seluruh bagian ruangan yang ada di hotel. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus asal Wuhan.
“Pengelola hotel juga akan menyiapkan rapid test hingga swab bekerjasama dengan Dinas Kesehatan,” papar pemilik hotel Ruba Grha.
Untuk menyukseskan wisata konsep kesehatan bebas Covid-19, PHRI DIY bekerjasama dengan berbagai instansi. Yakni, Pemerintah Daerah, dunia perbankan, akademisi, media, dan lain sebagainya.
“Jadi, semua tamu hotel nanti harus selalu cuci tangan dan menggunakan masker ketika akan memasuki area hotel,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan Pemkot Yogyakarta akan menyusun regulasi untuk menyukseskan new normal. Regulasi itu akan mengatur di sejumlah tempat publik meliputi tempat ibadah, sekolah, obyek wisata, pertokoan, mall dan sebagainya.
“Tentu nanti akan ada muatan lokal. Ya, misalnya wacana surat sehat dari dokter bagi yang boleh masuk hotel. Hal ini untuk memberikan kenyamanan bersama dan termasuk protokol kesehatan yang sudah ada seperti cuci tangan dan cek suhu badan,” terang Heroe Poerwadi yang menjelaskan mengenai rencana new normal pada sektor pariwisata Yogyakarta seperti yang digagas oleh PHRI yang akan menerapkan protokol kesehatan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Yogyakarta |