Peristiwa Nasional Bencana Nasional Covid-19

Jelang New Normal, Pasien Positif Covid-19 Kota Batu Bertambah Dua

Minggu, 31 Mei 2020 - 20:00 | 31.53k
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, M Chori S.Sos M.Si. (FOTO: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia) 
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, M Chori S.Sos M.Si. (FOTO: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia) 
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, BATU – Jelang masa transisi New Normal di Kota Batu, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batu terus meningkat. Hari ini, Minggu (31/5/2020) ada penambahan dua pasien terkonfirmasi positif dari Desa Giripurno dan Kelurahan Sisir. 

Berdasarkan hasil tracing, pasien konfirmasi 13 jenis kelamin perempuan, usia 72 tahun dan domisili Dusun Kedung Desa Giripurno Kecamatan Bumiaji.

Selanjutnya pasien konfirmasi 14 Jenis kelamin perempuan, usia 41 tahun. Pekerjaan sebagai pedagang sayur di Pasar Besar Batu, domisili di Kelurahan Sisir Kecamatan Batu. 

"Pasien terkonfirmasi 13 yang bersangkutan status sebelumnya adalah PDP," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 kota Batu, M Chori SSos MSi. 

Ia menuturkan kronologis kesehatan pasien terkonfirmasi positif 13, pada tanggal 23 Mei 2020 pasien masuk RS Punten dengan keluhan diare, lemas dengan penyakit penyerta (komorbid) hipertensi yang tidak terkontrol. 

Selanjutnya pasien dirujuk ke RS Karsa Husada tanggal 26 Mei 2020 dan langsung dilakukan swab test pada hari itu juga. Dan hasilnya baru keluar 31 Mei 2020.

Riwayat pasien tinggal sendirian di rumah dengan pekerjaan sebagai tukang pijat. Namun menurut saudara yang dimintai keterangan sudah hampir 3 (tiga) bulan tutup tidak memijat. Pasien juga tidak memiliki riwayat perjalanan maupun kedatangan tamu.

Tindak lanjut melakukan pelacakan yang ada kontak erat dengan pasien yaitu pada 2 keluarga dekat yaitu satu keluarga dekat sebagai keponakan pasien yaitu Ibu S dan Bapak A. 

Bapak  A sebagai pedagang bunga dikirim ke pasar Singosari. Namun berdasar informasi  sudah hampir 2 minggu ini tidak kirim Bunga. 

"Sedangkan Ibu S, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, namun yang bersangkutan menolak untuk dilakukan rapid test dan saat ini sedang dilakukan persuasif petugas puskesmas. Saat ini ibu A sedang menjalani isolasi mandiri," ujar Chori. 

Keluarga kedua berikutnya adalah Bapak G. Sekeluarga berjumlah 5 orang dan hubungan dengan pasien sebagai adik dan tidak bekerja serta sudah mengikuti rapid test massal di Dusun Kedung. Bapak G yang mengantar pasien berobat ke RS Punten.

Selanjutnya pasien konfirm 14 yang bersangkutan status sebelumnya adalah Orang Tanpa Gejala (OTG). Pasien konfirm 14 ini merupakan tetangga 1 RT dengan pasien konfirm 8 yang pekerjaannya sebagai tukang ojek Pasar Besar Batu. 

Selain itu, pasien konfirm 14 pernah kontak dengan pasien konfirm 8. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit penyerta dan tidak memiliki riwayat perjalanan kecuali dari rumah ke Pasar Besar Batu. 

Berdasarkan informasi bahwa 24 Mei 2020, penderita kedatangan anaknya dari Malang untuk bersilaturahmi.

Pada saat kegiatan pemeriksaan rapid test massal yang dilakukan oleh Tim  Dinas Kesehatan dan Puskesmas Sisir dengan sasaran pemeriksaan pedagang pasar pada kelompok jam pasar pagi pukul 04.00–05.00 WIB pada tanggal 21 Mei 2020. Pukul 04.30 WIB hasil pemeriksaan rapid test ditemukan bahwa penderita dan suaminya dengan hasil yang sama yaitu reaktif baik Ig G dan IgM. 

Dengan hasil ini selanjutnya tim dari puskesmas pada tanggal  24 Mei 2020 pukul 13.45 WIB menindaklanjuti dengan  pemeriksaan swab baik si pasien maupun suaminya. 

Hasil sample swab dikirim ke RSUB Malang tanggal 25 Mei 2020 pukul 08.00 WIB dan hasilnya baru keluar siang tanggal 31 Mei 2020, sementara hasil swab test suaminya masih belum keluar.

Tindak lanjut melakukan pelacakan kontak erat khususnya anggota keluarga. Dilakukan pelacakan pada keluarga dekat yaitu suami dan anak. Hasil rapid test suami reaktif baik Ig G maupun Ig M. Sedangkan anaknya hasil rapid tesnya non reaktif. 

Dengan kondisi ini jumlah pasien positif Covid-19 kota Batu saat berjumlah 14 orang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES