Grossi: Tidak Hanya untuk Keluarga, Manfaat Program JKN-KIS Juga untuk Masyarakat
TIMESINDONESIA, JEMBER – Menjadi peserta Program JKN-KIS (Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat) selama tiga tahun tidak membuat Valleria Grossitudinis Castitas atau yang akrab disapa Grossi bosan membayar iuran.
Ibu dari tiga orang anak tersebut rutin membayar iuran tiap bulannya sebagai peserta segmen mandiri.
Hal itu lantaran dia sadar dengan manfaat yang akan diperoleh dirinya dan anggota keluarganya.
Manfaat yang dimaksud di antaranya yakni jaminan pelayanan kesehatan yang murah dan berkualitas.
"Saat ini yang paling sering memperoleh manfaat adalah anak-anak. Karena anak-anak biasanya sering sakit sehingga program ini sangat membantu," kata Grossi, Rabu (27/5/2020).
Dia mengatakan bahwa meski menjadi pasien Program JKN-KIS, pelayanan kesehatan yang diterimanya tetap tidak berbeda dari pasien umum.
"Saya pernah ke RS Jember Klinik dan petugasnya sangat ramah kepada saya," ujarnya.
Grossi juga menyatakan bahwa dengan menjadi peserta Program JKN-KIS, seluruh biaya perawatan anak-anaknya gratis alias tidak bayar.
Semua biaya ditanggung oleh BPJS. Termasuk obat-obatannya.
"Kecuali jika saya ingin obat yang di luar tanggungan BPJS Kesehatan, saya bayar sendiri," tutur dia.
Grossi juga menilai bahwa Program JKN-KIS sangat bermanfaat tidak hanya kepada diri dan keluarganya, namun juga kepada masyarakat.
Menurutnya, program tersebut merupakan satu-satunya program jaminan kesehatan dengan sistem gotong royong untuk membantu meringankan biaya kesehatan masyarakat.
"Dan kita bayar iuran setiap bulannya kan juga untuk membantu sesama. Karena itu lebih baik jika semua ikut Program JKN-KIS ini sehingga bisa saling meringankan," imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Publisher | : Rochmat Shobirin |