Wisata Bencana Nasional Covid-19

Wisata Wonosalam Bersiap Sambut New Normal

Rabu, 27 Mei 2020 - 21:22 | 180.96k
Ilustrasi wisata Wonosalam. (Foto: Koran Sindo)
Ilustrasi wisata Wonosalam. (Foto: Koran Sindo)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Pelaku usaha wisata di Kawasan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, bersiap menyambut kunjungan wisatawan di libur lebaran pada era normal baru (new normal) sebagai antisipasi Covid-19.

Demikian diungkapkan ketua Forum Wisata Wonosalam (FWW) Suntoro, pada kesempatan silaturahmi bersama Dewan Penasehat FWW, di Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Rabu (27/5/2020).

Menurut Suntoro, kebijakan penerapan normal baru atau new normal segera dijalankan pemerintah per 1 Juni 2020, di antaranya untuk sejumlah daerah wisata di Jogjakarta, Batu dan Malang.

Bahkan demikian pula untuk mal dan pusat belanja, di Jakarta, yang telah juga ditinjau Presiden Joko Widodo.

Harapannya, kebijakan normal baru ini juga bisa dijalankan kawasan wisata Wonosalam yang memiliki lebih 30 destinasi wisata alam dan wisata agro.

"Penerapan kenormalan baru atau new normal menjadi semangat bagi kami para pemilik dan pengelola usaha wisata di tanah air, termasuk Wonosalam," papar Suntoro optimistis.

Menurut Suntoro, selama pandemi Covid- 19, usaha wisata di Wonosalam terdampak serius. Beberapa bahkan harus melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK.

"Ini karena tempat usaha wisata di Wonosalam harus lock down atau tutup sementara waktu sejak awal penetapan pandemi Covid-19. Tapi dengan kabar adanya penerapan protokol kesehatan melalui penerapan 'new normal', kami sekarang kembali antusias," papar manager wisata agrowisata benih dan durian bido Agropolis, Wonosalam.

Dijelaskannya, para pelaku usaha wisata di Wonosalam siap untuk ikut terlibat menjalankan dan mendukung pelaksanaan protokol kesehatan yang akan diterapkan di era kenormalan baru tersebut.

"Mulai dari siapkan area wisata sebagai wajib masker, pengukuran suhu badan, penyediaan cuci tangan, penyemprotan disinfektan rutin, serta  kebutuhan lainnya, kami siap dan terbuka merumuskannya dengan petugas berwenang," imbuh Suntoro.

Ketua Forum Wisata Wonosalam (FWW) ini menandaskan, semua pihak termasuk pelaku usaha, pemerintah bahkan masyarakat luas, harus bersinergi dan berkolaborasi menghadapi efek Covid-19.

"Masalah Covid-19 bukan hanya soal data dan jumlah para penderita, tapi juga nasib mereka yang sehat dan harus berkarya dengan tetap menjalankan protokol new normal tersebut," tambah Suntoro, putra daerah asli Wonosalam.

Langkah yang diambil pemerintah pusat dalam soal penanganan Covid-19, melalui penerapan new normal membangkitkan optimisme.

"Insya Allah didampingi dewan pembina Forum Wisata Wonosalam, yaitu Mbah Buang dan Gus Edo (H. Mujatahidur Ridho, red), para pelaku usaha Wonosalam segera melaksanakan audiensi dengan Ibu Bupati Munjidah soal penerapan new normal Jombang, khususnya di area Wonosalam," tutup Suntoro. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES