Peristiwa Daerah Bencana Nasional Covid-19

Fraksi PKB Minta Pemkab Bondowoso Siapkan Recovery untuk Pesantren

Rabu, 27 Mei 2020 - 17:00 | 32.62k
Ketua Fraksi PKB DPRD Bondowoso H Tohari S.Ag (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Ketua Fraksi PKB DPRD Bondowoso H Tohari S.Ag (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Libur lebaran di sejumlah pesantren, yang ada di Kabupaten Bondowoso akan segera selesai. Otomatis santri-santri pun akan segera kembali ke pondok masing-masing. Fraksi PKB meminta Pemkab Bondowoso menyiapkan recovery untuk pesantren.

Namun, di tengah pandemi Covid-19 ini, pesantren harus menerapkan kehidupan new normal (kebiasaan baru). Hal itu untuk mencegah penyebaran virus. Apalagi terjadi kumpulan massa di pesantren.

Oleh karena itu, Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bondowoso, meminta pemerintah setempat agar menyiapkan recovery untuk pesantren, dalam menyambut kehidupan new normal, di tengah pandemi Covid-19 ini.

"Menjelang kembalian santri pasca lebaran. Perlu persiapan khusus, yang harus dipersiapkan oleh pesantren di masa pandemi ini. Baik kebutuhan jangka pendek ataupun kebutuhan jangka panjang," kata Ketua Fraksi PKB DPRD Bondowoso, H Tohari S.Ag.

Kebutuhan jangka pendek dimaksud kata dia, di antaranya penyediaan alat rapid tes, hand sanitezer, seperangkat alat cuci tangan dan sebagainya. Sementara untuk kebutuhan jangka panjang perlu MCK yang layak.

"Yang harus diperhatikan oleh pemerintah. Yakni fasilitas kesehatan pesantren, dan menumbuh kembangkan ekonomi pesantren," katanya pada TIMES Indonesia.

Dijelaskannya juga, intervensi yang harus dilakukan pemerintah kepada pesantren. Diantaranya di bidang kesehatan, jaring pengaman sosial dan recovery ekonomi.

Dananya kata dia, dari APBD. Bahkan sekarang penagnan Covid-19 di Bondowoso sedang di bicarakan di Pansus. Termasuk anggarannya

"Pakai penyesuaian APBD. Saat ini yang didiskusikan penanganan di bidang kesehatan, jaring pengaman sosial dan recovery ekonomi. Harapannya pesantren menjadi salah satu sasaran dari tiga program ini," tegasnya.

Pernyataan sikap F-PKB DPRD Bondowoso ini juga dalam rangka memutus penyebaran virus Corona. Mengingat sarana dan prasarana di berbagai pesantren belum memenuhi standar protokol kesehatan. Apalagi di tengah pandemi Covid-19. 

Namun di sisi lain, pesantren mendesak untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Maka dari itu, PKB meminta pemerintah mulai dari pusat hingga daerah, agar membantu pesantren menghadapi new normal di tengah pandemi Covid-19 ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES