Racik Petasan Lalu Meledak, Seorang Warga Ngajum Kabupaten Malang Tewas
TIMESINDONESIA, MALANG – Seorang warga Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang bernama Suwarno tewas karena ledakan petasan yang dia racik.
Kejadian yang terjadi Minggu, (24/5/2020) membuat warga sekitar gempar. Apalagi perisitiwa itu terjadi saat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijiriah.
"Korban tewas dalam perjalanan ke RS Wava Husada," ujar Kanit Reskrim Polsek Ngajum, Ipda Eka Yuliandri Aska, kepada TIMES Indonesia, Senin, (25/5/2020).
Lebih lanjut dia menjelaskan, perisitiwa itu bermula saat korban memasukan obat mesiu sekitar pukul 09.00 WIB. Kemudian korban rehat pada poin pukul 11.30 WIB.
"Kemudian korban melanjutkan aktivitas meracik pada pukul 12.15 WIB. Sekitar pukul 13.30 WIB, peristiwa ledakan itu terjadi," kata Paur Subbag Humas Polres Malang ini.
Akibat ledakan itu kata dia, membuat korban terpental dengan ketinggian kurang lebih dua meter. Selain itu, korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.
"Selain itu, rumah korban yang dijadikan sebagai pembuat petasan juga hancur. Sedangkan korban lainnya tidak ada," ungkapnya.
Aska menyebutkan, korban meracik petasan dengan menggunakan peralatan tradisional yakni potongan pipa dan ditekan menggunakan kayu.
Saat ini lanjut Ipda Aska, untuk TKP ledakan petasan di Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang sudah diamankan menggunakan police line. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Malang |