Indonesia Positif Ketahanan Informasi Nasional

Pemkab Bantul Distribusikan Bansos Tunai dari Pemda DIY

Sabtu, 23 Mei 2020 - 12:55 | 57.17k
Secara simbolis Bupati Bantul, Drs H Suharsono saat menyerahkan bansos dari Pemda DIY di Desa Sabdodadi, Bantul, Jumat (22/5/2020). (FOTO: Pemkab Bantul for TIMES Indonesia)
Secara simbolis Bupati Bantul, Drs H Suharsono saat menyerahkan bansos dari Pemda DIY di Desa Sabdodadi, Bantul, Jumat (22/5/2020). (FOTO: Pemkab Bantul for TIMES Indonesia)
FOKUS

Ketahanan Informasi Nasional

TIMESINDONESIA, BANTULPemkab Bantul mulai mendistribusikan bantuan top up dari Pemda DIY sebesar Rp 16,7 miliar. Dana tersebut disalurkan kepada 41.637 KK (kepala keluarga). Distribusi itu sekaligus sebagai tindak lanjut dari SK Gubernur DIY Nomor 103/KIP/2020 tentang penetapan penerima bansos (bantuan sosial) berupa uang kepada masyarakat terdampak corona virus disease 19.

Jaring Pengaman Sosial yang ditetapkan oleh Pemda DIY ini menambah penerimaan beberapa segmen penerima bantuan yang nilainya masih dibawah Rp 600 ribu per bulan yang asumsinya Rp. 200 ribu per bulan.

Pemkab-Bantul-2.jpg

“Pemda DIY menambah keluarga penerima bantuan dari pemerintah pusat yang nilainya kurang dari Rp 600 ribu ditambah Rp 400 ribu. Mereka diantaranya adalah penerima PKH, kartu sembako reguler dan kartu sembako perluasan,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Bantul yang juga Sekda Bantul, Drs Helmi Jamharis.
Pendistribusian dana dari DIY ini dilaksanakan serentak di 17 kecamatan dengan sampel masing masing satu atau dua desa mulai 22 Mei 2020. Karena jumlahnya penerima sangat banyak sehingga tidak memungkinkan semua dilaksanakan sebelum idul fitri.

“Kita akan koordinasikan lagi dengan pihak Dinas Sosial P3A dan BPD selaku distributor untuk mengatur jadwal berikutnya,” kata Helmi.
Bupati Bantul, Drs H Suharsono menyampaikan terima kasih kepada Pemda DIY yang telah memperhatikan keadaan masyarakat yang masih membutuhkan support konsumsi keluarga.

“Rejeki dari DIY ini sebagai bentuk perhatian Ngarso Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur DIY kepada rakyatnya yang harus disyukuri. Beliau menambah Rp 400 ribu untuk waktu 3 bulan yang dicukupi dari APBD DIY,” jelas Suharsono yang saat penyerahan bansos didampingi Ketua TP PKK, Hj. Erna Suharsono.

Menurutnya, kondisi Covid-19 di Kabupaten Bantul yang belum mereda memang sangat membutuhkan uluran dari berbagai pihak untuk membantu meringankan. Banyak masyarakat terdampak yang kesulitan dalam menghadapi kehidupan ini. Gugus Tugas mencatat posisi penderita positif masih berjalan menuju puncak yang sulit dipredikisi penurunannya.

“Kami berharap kebersamaan dibangun dengan kesadaran sesama hamba Tuhan yang harus saling tolong menolong. Pemkab Bantul juga telah menyediakan ruang bagi siapapun yang akan memberikan bantuan, baik sembako, Alat Pelindung Diri (APD) maupun multi vitamin bagi petugas medis di sekretariat Kompleks Parasamya Pemda Bantul Jl. RW. Monginsidi Bantul atau dana yang dapat di transfer ke rekening BPD DIY Cabang Bantul nomor 004.111.001731 atas nama Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19. Semoga bansos dari Pemda DIY dapat meringankan masyarakat,” jelas Helmi, ketua Harian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-15 Editor Team
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES