Entertainment

Adhisty Zara: Hikmah Covid-19 Lebih Banyak Kumpul Sama Orangtua

Selasa, 26 Mei 2020 - 19:14 | 430.24k
Adhisty Zara. (Foto: Instagram/zaraadhsty)
Adhisty Zara. (Foto: Instagram/zaraadhsty)

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Meski harus stay at home gegara wabah Covid-19, tidak lantas membuat Adhisty ZaraSundari Kusumawardhani, berhenti beraktivitas di dunia akting. 

Terakhir, Zara juga berpartisipasi dalam Thanks God Its Visinema atau TGIV, sebagai program Visinema dengan tujuan menemani siapapun yang berada di rumah selama masa pandemi virus corona. Thanks God Its Visinema kali ini bertema Home Concert yang disiarkan di Kaskus TV, Jumat (22/5/2020) pukul 16.00 WIB.

Saat ini Zara tengah mempersiapkan film terbarunya "Virgo" yang merupakan bagian dari Jagat Sinema Bumilangit. Zara juga tetap melakukan media visit by online untuk kepentingan promo filmnya. Lulusan idol group JKT48 ini pun tetap produktif menjalankan les vokal, les gitar, dan reading, untuk film barunya. 

Kini Zara juga jadi Brand Ambasador untuk produk sabun mandi kenamaan. Zara terus menjadi bintang yang sedang bersinar. Meski Zara akui masa karantina ini membuatnya kangen untuk melihat jalanan, kangen untuk bekerja dan nonton bioskop sebagaimana hobinya. 

“Sudah kangen kerja. Sampai nangis tahu. Kangen suasana syuting. Aku anaknya itu enggak bisa stay untuk diam saja gitu loh. Jadi, aku sempat mikir, sampai kapan harus begini,” tutur Zara di akun youtube-nya.

Sudah dua bulan ia merasakan karantina yang membuatnya jadi tidak betah. Tapi menurutnya ada hikmah tersendiri adanya virus corona ini. 

"Aku bisa lebih banyak beristirahat. Padahal biasanya selalu ada kegiatan dari pagi sampai sore. Hikmah lainnya bisa berkumpul keluarga di Bandung yang biasanya terpisah kota sama orangtua. Aku sama kakakku lebih sering di Jakarta, sementara mamam papap di Bandung," ungkap Zara kepada TIMES Indonesia, Jumat (22/5/20).

Meski terbilang masih sangat muda, tapi mojang kelahiran Bandung 21 Juni 2003 sudah jadi aktris berbakat. Beberapa film Indonesia box office yang ia bintangi sebut saja Dilan 1990, Dilan 1991, Milea, Keluarga Cemara, Dua Garis Biru, Ratu Ilmu Hitam, dan Mariposa.

Dengan serangkaian film tersebut, Zara yang baru naik kelas 12 di dr Fikar School (home schooling) ini pun jadi terbiasa bermain dengan aktor/aktris senior seperti Ira Wibowo, Nirina Zubir, Lulu Tobing, Cut Mini, Ringgo Agus Rahman, dan yang lainnya.

Nggak heran kalau Zara pernah meraih award sebagai pemain anak terpuji Piala Maya, dan pemeran utama terpuji Indonesia Movie Award. Putri dari pasangan Mario Saladin Akbar Kusumawardhana dan Ny Sofia Yulinar ini juga sempat masuk nominasi Pemeran Utama Terbaik Piala Citra FFI.

Semua berawal dari Zara jadi member idol group JKT48. Awalnya, Zara bersama kakak kandungya, Hasyakyla Utami Kusumawardhani atau Kyla, ditemukan oleh pencari talent, di tempat yang berbeda .

Selama tiga tahun (2016-2019) menjadi pesonel JKT48, telah memperkenalkan Adhisty Zara dan Kyla ke dunia entertaint. Di sana mereka belajar banyak hal seperti olah vokal,dance,dan publik speaking. Lalu dalam perjalanan menemukan bakat dan minatnya masing-masing. Zara passion-nya di dunia acting. Kyla lebih ke modelling.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Adhitya Hendra
Sumber : TIMES Bandung

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES