Kuliner

Jenang Si Legit yang Ngangeni

Selasa, 26 Mei 2020 - 16:11 | 74.95k
Jenang, jajanan yang selalu disuguhkan pada saat hari Raya Idul Fitri atau saat hari-hari sakral lainnya. (foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia) 
Jenang, jajanan yang selalu disuguhkan pada saat hari Raya Idul Fitri atau saat hari-hari sakral lainnya. (foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia) 

TIMESINDONESIA, BATU – Jajanan yang satu ini selalu disiapkan pertama oleh masyarakat asli Jawa. Sebagai persiapan lebaran 2020 biasanya warga desa selalu bergotong royong membuat jenang, Si Legit Manis yang nganggeni.

Jajanan berwarna coklat bertabur wijen ini seolah menjadi jajanan wajib saat hari raya Idul Fitri. Sejak dahulu hingga di zaman milineal, jajanan ini tetap menjadi pilihan warga masyarakat saat Lebaran.

Si Legit Manis ini biasanya ditaburi wijen untuk menambah kegurihan jajanan yang selalu menimbulkan rasa kangen pada momen hari raya Idul Fitri ini. Dari tahun ke tahun, tampilan jajanan ini tidak pernah berubah, meski jaman terus berganti dan bermunculan panganan modern, 

Hanya saja, saat ini jenang sudah dimodifikasi dengan berbagai varian, seperti di Kota Batu ditambah dengan rasa apel untuk memberikan tambahan varian rasa untuk menarik minat pembeli.

“Kalau di Kota Wisata Batu, Lebaran pasti kita sajikan jenang, karena memang momen menyajikan jenang pada saat hari raya ini, selain itu bahwa masyarakat Jawa ada keyakinan dibalik pembuatan jenang itu,” ujar Suliono, Kepala Desa Tulungrejo, Bumiaji, Kota Batu.

Di balik pembuatan jenang, menurut Suliono merupakan sebuah perwujudan dari rasa syukur kepada Allah SWT. Karena itu, selain pada saat Lebaran, Jenang selalu ada pada acara tasyakuran warga.

Jenang pada umumnya dibuat dari tepung beras atau tepung ketan yang dimasak menggunakan santan dan ditambahkan gula merah atau gula putih. Jenang ini juga symbol doa, harapan persatuan dan semangat warga.

Bahkan di Desa Tulungrejo ada tradisi ngudek jenang (membuat jenang) bersama, sebagai bentuk kebersamaan. Karena membuat jenang, Si Legit Manis yang Ngangeni dan berkualitas harus dibuat lewat adukan yang kontinyu dan kuat. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Adhitya Hendra
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES