Peristiwa Daerah

Tak Bisa Mudik, Mahasiswa Papua di Bangkalan Dapat Bantuan dari KONI dan Relawan G25

Jumat, 22 Mei 2020 - 12:33 | 36.48k
KONI Bangkalan dan Relawan G25 Madura menyalurkan bantuan paket sembako kepada mahasiswa Papua di UTM. (FOTO: Doni Heriyanto/TIMES Indonesia)
KONI Bangkalan dan Relawan G25 Madura menyalurkan bantuan paket sembako kepada mahasiswa Papua di UTM. (FOTO: Doni Heriyanto/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANGKALAN – Akibat pandemi virus Corona atau Covid-19, puluhan mahasiswa Papua di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) tidak bisa pulang kampung. Melihat kesulitan itu, relawan G25 Madura dan KONI Bangkalan berinisiatif memberikan bantuan berupa paket sembako.

Sebanyak 40 mahasiswa dari Bumi Cendrawash itu, terpaksa bertahan di kos masing-masing yang berlokasi di sekitaran kampus. Mereka harus hidup dengan segala katerbatasan sumber daya. Apalagi, memang tidak tersentuh bantuan.

"Tuhan menggerakkan hati KONI dan relawan G25 untuk datang memberikan bantuan. Kami sangat berterimakasih," ucap Ketua Himpunan Mahasiswa Papua, Argonia Kristal Murni, Jumat (22/5/2020).

Ketua KONI Bangkalan Fauzan Jakfar mengatakan, bantuan yang disalurkan kepada mahasiswa Papua berupa paket sembako, vitamin, dan masker. Berbuat dari sisi kemanusian menjadi wujud kepedulian terhadap sesama anak bangsa.

"Bagaimanapun juga teman-teman dari Papua adalah saudara kami," ucapnya.

Fauzan mengatakan, mahasiswa Papua benar-benar membutuhkan perhatian di tengah kondisi yang sulit akibat bencana pandemi Covid-19. Kebetulan juga bertepatan dengan bulan Ramadhan. Ini menjadi momentum untuk berbagi kebahagiaan.

"Agama Islam mengajarkan kepada kita, sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang memberi manfaat bagi manusia yang lain," terangnya.

Ketua Relawan G25 Madura Dasuki Rahmad manambahkan, selama ini mahasiswa Papua nyaris luput dari perhatian. Padahal, kepedulian antar anak bangsa tidak boleh terhalang oleh perbedaan suku, ras dan agama.

"Bagi kami mahasiswa Papua adalah saudara sebangsa dan setanah air. Islam juga mengajarkan toleransi, dan rahmatan lil alamien," terangnya.

Dasuki menjelaskan, bantuan paket sembako, vitamin, dan masker kepada mahasiswa Papua bersumber dari hasil donasi masyarakat yang disalurkan melalui relawan G25 Madura. Termasuk, sumbangan dari KONI Bangkalan.

"Kesulitan yang dialami mahasiswa Papua langsung direspon oleh G25 Madura dan KONI Bangkalan dengan memberikan bantuan," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Madura

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES