Peristiwa Nasional

Sehari Dua Pasien Terkonfirmasi Positif di Kota Batu 

Kamis, 21 Mei 2020 - 23:39 | 76.21k
Peta Sebaran Covid-19 hari Kamis, (21/5/2020) ada penambahan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19. (Satgas Covid-19 Kota Batu for TIMESINDONESIA) 
Peta Sebaran Covid-19 hari Kamis, (21/5/2020) ada penambahan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19. (Satgas Covid-19 Kota Batu for TIMESINDONESIA) 

TIMESINDONESIA, BATU – Trend penularan Virus Covid-19 di Kota Batu terus mengalami kenaikan, sehari setelah ada penambahan satu orang terkonfirmasi positif Corona, Kamis (21/5/2020) tercatat ada dua pasien terkonfirmasi positif.

Pasien terkonfirmasi 09 berjenis kelamin perempuan, usia 42 tahun, warga Kelurahan Temas. Menurut Juru Bicara Satgas Covid-19, pasien ini sehari-hari bekerja sebagai penjual kelapa di Pasar Besar Kota Batu.

“Kronologi kejadian pasien konfirm 09 yaitu tanggal 9 Mei 2020 pasien mengeluh mual. Selanjutnya tanggal 12 Mei 2020 yang bersangkutan berobat ke RS Baptis dengan keluhan mual, batuk dan berdasarkan hasil pemeriksaan rongent ada pneumonia,” ujar Chori.

Tanggal 13 Mei 2020 pasien dirujuk ke RS Karsa Husada untuk dilakukan  pemeriksaan lanjutan yaitu Rapid Test dan hasilnya  Reaktif. Berdasarkan hasil rapid test tersebut, maka pasien harus menjalani perawatan di ruang isolasi dan pada saat itu juga dilakukan pemeriksaan Swab ke-1. 

Selanjutnya tanggal 14 Mei 2020 dilakukan pemeriksaan Swab ke-2. Selama menjalani perawatan kondisinya terus membaik sehingga tanggal 16 Mei 2020 pasien diperbolehkan pulang, dengan posisi hasil swab test (PCR) masih belum keluar. 

“Hasil test PCR keluar tanggal 20 Mei 2020 dan yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19, sehingga yang bersangkutan harus menjalani perawatan kembali di rumah sakit,” ujar Chori.

Langkah tindak lanjut yang dilakukan dengan melakukan tracing  terutama yang memiliki kontak erat dari anggota keluarga serumah yaitu sebanyak 4 orang dilakukan rapid test dan hasilnya Non Reaktif. Tinggal 1 orang anggota keluarga  yang belum dilakukan rapid test.

Sementara pasien konfirm 10 berjenis kelamin perempuan, umur 47 tahun, warga Desa Pandanrejo. Pekerjaan pedagang sayur antar kota dan pengepul besar, ia kulakan ke Pasar Pujon dan Karangploso untuk dikirim ke Banyuwangi.

Keluhan pertama dirasakan pada tanggal 4 Mei 2020 dengan keluhan demam tinggi dan batuk. Lalu tanggal 5 Mei 2020 pasien masuk Rumah Sakit UMM Tlogomas dengan keluhan sama demam tinggi, batuk dan disertasi sesak nafas. 

Hasil rongent menunjukkan gambaran pneumonia. Yang bersangkutan dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif, lalu dilanjutkan dengan Swab test. Swab ke-1 dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2020 dan hasilnya dikirim ke BBTKL Surabaya, namun sampai saat ini belum keluar. Lalu dilakukan Swab ke-2 tanggal 16 Mei 2020 dan hasilnya dikirim ke RS UB Malang.

Selanjutnya selama menjalani perawatan kondisinya terus membaik sehingga tanggal 19 Mei tahun 2020 yang bersangkutan diperbolehkan pulang dengan dijemput oleh petugas dari PKM Bumiaji, dengan posisi hasil swab (PCR) masih belum keluar. 

Hasil Swab (PCR) baru keluar tanggal 21 Mei 2020 dari RS UB dan yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19. Hasil test kedua ini dijadikan acuan penetapan status positif. Pasien juga memiliki riwayat perjalanan takziah ke Pujon yaitu salah satu pasien konfirm Pasar Keputran pedagang sayur di Surabaya.

Langkah yang dilakukan melalui tracing yang memiliki kontak erat dengan pasien yaitu ada tiga orang dan telah dilakukan rapid test dengan hasil semua non reaktif. Dengan penambahan ini, warga yang terkonfirmasi positif Corona di Kota Batu sebanyak 10 orang dengan rincian 7 orang dirawat di RS, 2 orang sembuh dan satu orang meninggal dunia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Adhitya Hendra
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES