Ketua DPRD Provinsi Malut Kuntu Daud Mulai Salurkan Sembako
TIMESINDONESIA, TERNATE – Sembako dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara (Malut) mulai disalurkan ke keluarga terdampak virus corona (Covid-19) di 10 kabupaten/kota, Sabtu (9/5/2020).
Bantuan ini disalurkan oleh Sekretariat DPRD dan diawasi langsung oleh pimpinan dan anggota di masing-masing daerah pemilihan (Dapil). Setiap anggota menyediakan 300 paket dengan total mencapai 13.500 dari 45 anggota.
Ketua DPRD, Kuntu Daud pun demikian, dirinya kembali ke Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) untuk menyerahkan langsung bantuan tersebut.
Kuntu rencananya akan mendistribusikan bantuan ke tiga kecamatan yang didalamnya terdapat 10 desa, yaitu Desa Amazing Kali, Desa Amazing Kota Barat, Desa Hidayat, Desa Labuha dan Desa Marbose, Desa Mandawong, Desa Kupal, Desa Kampung Makian, Desa Tambal, dan Desa Wayamiga.
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan paket sembako ini merupakan dana reses yang di refocusing menjadi bantuan dampak Covid-19."Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat yang merasakan dampak dari wabah ini," ucap Kuntu kepada TIMES Indonesia, Sabtu (9/5/2020)
Disamping itu, dirinya juga mengajak masyarakat Maluku Utara khususnya di Kabupaten Halsel agar senantiasa mengikuti imbauan pemerintah, yaitu menjalankan sosial dan physical distancing, menjaga kesehatan, sering cuci tangan, dan mengkonsumsi makanan yang baik untuk tubuh.
Anggaran yang bersumber dari APBD Malut 2020 ini tidak hanya DPRD yang mengalihkan menjadi sembako. Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga melakukan hal yang sama. Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menyediakan 16 ribu paket sembako kepada warga terdampak Covid-19, begitu juga Dinas Sosial yang merefocusing anggaran sebesar 1.4 miliar untuk 3.500 paket.
Tak hanya itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Malut bidang Pemulihan juga merencanakan hal serupa. Namun ketua Bidang Fachruddin Tukuboya mengatakan masih sementara menghitung jumlahnya.
Terkait hal itu, Ketua DPRD meminta pihak Pemprov perlu hati-hati dan memastikan keluarga terdampak di Maluku Utara harus menerima bantuan tersebut."Bantuan harus tepat sasaran," pungkasnya (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |