Kopi TIMES Universitas Islam Malang

Renungan Puasa Ramadhan: Belajar dari Lebah

Kamis, 07 Mei 2020 - 13:30 | 59.11k
Imam Safi’i,S.Pdi,M.Pd, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI), Kabag Keagamaan Universitas Islam Malang (UNISMA).
Imam Safi’i,S.Pdi,M.Pd, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI), Kabag Keagamaan Universitas Islam Malang (UNISMA).
FOKUS

Universitas Islam Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Memaknai kehidupan dari hewan kecil lebah ini sangat menarik ,karena lebah mempunyai banyak keistimewaan yang tidak dimiliki hewan lain. Lebah mempunyai kepribadian baik untuk selalu istiqomah fokus dari satu tujuan yaitu mencari sari bunga. Didalam diri lebah yang dituju hanya sari buah tidak tergoda dengan hal lain. Apa yang dilakukan lebah mempunyai pelajaran kepada manusia ketika ingin mendapatkan apa yang dicita-citakan fokuslah pada tujuan apa yang ingin dicapainya.

Sama ketika ummat Islam menunaikan puasa Ramdhan seharusnya fokus hanya untuk menjalankan perintah Allah swt dan hanya berharap Ridho Allah swt. Dengan begitu akan betul-betul menjadi orang muttaqin. Tidak seharusnya orang yang menunaikan puasa ramadhan masih berfikir penilain orang lain, ingin dipuji agar dikatan orang yang taat perintah Allah swt dan ingin dikatakan orang sholih. Hilangkan hal yang ingin dinilai manusia fokuslah hanya kepada Allah swt,belajarlah apa yang dilakukan oleh lebah.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Kita ketahu juga bahwa dengan fokusnya lebah mencari sari bunga,dan dibarengi kesungguhan kerja keras pada akhirnya menghasilkan madu istimewa yang memberikan manfaat luarbiasa untuk kesehatan dan kekuatan manusia. Bisa kita ambil ibrah Kalau orang dalam hidup  hati dan pikiran selalu positif, pasti apa saja yang kita lihat akan selalu menjadi positif dan hasil akhirnya adalah kehidupan positif yang penuh kebahagiaan. Akan tetapi sebaliknya kalau manusia dalam hidupnya hati dan pikiran selalu negatif, sudah pasti apa saja yang kita lihat akan selalu menjadi negatif dan hasil akhirnya adalah sebuah kehidupan negatif yang penuh permasalahan.

Pilihan ada di tangan kita sendiri. “pemikiran, perkataan dan tingkahlaku yang menyenangkan adalah ibarat seperti sarang madu, manis dan memberi manfaat untuk semua”. Jadilah kita semua manusia yang menghasilkan “madu” yang memberi manfaat untuk orang banyak”.

Selain penghasil madu yang istimewa lebah mampu membangun “rumah” yang memberi rasa aman dan nyaman. Lebah juga membangun “ rumah” nya dengan sangat kokoh dan dijaga oleh lebah dengan sangat kompak. Bisa kita renungkan keterjadian rumah lebah dalam kehidupan sekarag, bahwa mewujudkan perasaan aman seseorang atau keluarga ditengah  masyarakat di mana ia tinggal adalah prasyarat utama mencapai kebahagiaan. Untuk itu, keluarga yang merupakan unit terkecil dan basis utama masyarakat harus dibangun menjadi sebuah komunitas yang berkualitas, baik secara lahir maupun batin, dengan mengoptimalkan segala potensi yang dimilikinya. Rasa aman tersebut hanya bisa dirasakan bila kebutuhan pangan, sandang, perumahan, pendidikan, spiritual-keagamaan, dan kesehatan,bisa terpenuhi.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Masyarakat Indonesia sesungguhnya memiliki akar keagamaan dan tradisi kekeluargaan (family values) yang sangat kuat. Tetapi munculnya ketidak pedulian satu sama lain di individu-individu keluarga untuk selalu mengcontrol dan mengingatkan agar anggota keluarga selalu dalam jalan yang benar itu tidak terjadi disemua keluarga yang ada di Indonesia. Semua ini juga terjadi karena kasih sayang dan komunikasi yang baik antar anggota keluarga tidak ada. Keharmonisan keluarga menjadi kunci membangun kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik dan hidup sejahtera. Renungkanlah apa yang sudah dilakukan oleh lebah.

***

*)Penulis: Imam Safi’i,S.Pdi,M.Pd, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI), Kabag Keagamaan Universitas Islam Malang (UNISMA).

*)Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi timesindonesia.co.id

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES