Berani Melawan, Warga Banyuwangi Selamat Dari Kawanan Begal Motor

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Hariyono (42) warga Dusun Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi korban pembegalan. 

Pria bertubuh gempal tersebut dibegal oleh empat orang menggunakan dua sepeda motor di jalur Tegalsari menuju Genteng. Kecamatan Tegalsari wilayah kediaman Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, pada Rabu (29/4/2020) sekitar pukul 19.30 WIB. 

"Betul, pelaku membawa dua sepeda motor, masing-masing Honda Beat dan Yamaha Vixion," ungkap Kapolsek Tegalsari, IPTU Lipur kepada TIMES Indonesia.

Menurut IPTU Lipur, sebelum dibegal, korban sempat dibuntuti dari belakang oleh empat orang kawanan pelaku itu. Mereka lantas memberhentikan motor korban saat melewati jalanan sepi.

"Korban lalu ditodong menggunakan samurai dan celurit oleh pelaku. Dari situ kemudian terjadilah perkelahian 4 lawan 1," ucapnya.

Tak ingin motor dan barang berharganya dirampas oleh pelaku, pria berambut panjang itu kemudian berusaha melawan empat kawanan begal itu.

"Korban hanya bajunya saja yang sobek, sedangkan badannya tidak ada yang terluka sama sekali. Justru si begal terkena sabetan senjata tajamnya sendiri. Bercak darahnya terlihat menempel di baju milik korban," katanya.

Usai bertarung melawan korban, empat kawanan begal bersenjata tersebut langsung kabur. Mereka lari karena salah satu dari rekannya terluka.

Atas kejadian tersebut, Kepolisian Sektor Tegalsari mengimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati dan waspada. Sebab dalam kondisi seperti saat ini peluang berbuat jahat dapat saja terjadi kapanpun dan dimanapun. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement