Pendidikan NKRI Lawan Corona

UNISMA Beri Subsidi Belajar Mahasiswa Sebesar Rp 300 Ribu Hingga Paket Data Gratis

Sabtu, 11 April 2020 - 16:38 | 207.83k
Rektor UNISMA, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si, . (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
Rektor UNISMA, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si, . (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
FOKUS

NKRI Lawan Corona

TIMESINDONESIA, MALANG – Universitas Islam Malang (UNISMA) memberikan subsidi belajar bagi mahasiswa aktif. Subsidi belajar sebesar Rp 300 ribu itu diberikan untuk keperluan belajar mahasiswa selama pandemi Covid-19.

Menurut Rektor UNISMA, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si, saat teleconference bersama wartawan, Sabtu (11/4/2020), beberapa persoalan yang tengah dialami masyarakat Indonesia, termasuk mahasiswa UNISMA dalam masa pandemi Covid-19 adalah perekonomian.

Mahasiswa dan dosen melakukan proses belajar mengajar melalui media daring untuk mencegah penyebaran Covid-19. Bahkan, ujian sidang skripsi, tesis, disertasi, seminar proposal juga dilakukan secara daring.

“Untuk mendukung itu, UNISMA memberikan subsidi 300 ribu kepada mahasiswa. Hampir 4 M untuk membantu kesulitan mahasiswa di proses pembelajaran saat covid-19. Ini bentuk kepedulian kami,” ujarnya.

UNISMA kata Maskuri, akan berkolaborasi dengan Ikatan Alumni untuk menyiapkan dan penyaluran bantuan sembako kepada mahasiswa, terutama yang masih berada di Malang.

“Kami bersama dengan Ikatan Alumni Unisma sekarang menyiapkan bantuan sembako kepada mahasiswa yang masih di Malang, terutama yang dari luar pulau Jawa,” imbuhnya.

Sementara itu, data yang disampaikan Wakil Rektor 2 UNISMA H. Noor Shodiq Askandar SE., MM bahwa bantuan yang diberikan kepada mahasiswa itu bukan berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), melainkan subsidi dari pembayaran SPP mahasiswa.

“Kita perhitungkan pembayaran mereka jadi mereka bisa talangi dulu. Bagi mahasiswa yang belum lunas akan dipotong 300 ribu. Seluruh mahasiswa aktif sekitar 15 ribu mahasiswa mendapatkan hak yang sama atas bantuan ini,” tegasnya.

Pencegahan Covid-19 di lingkungan UNISMA terus dilakukan seperti memproduksi bilik strerilisasi, melakuan tracing atau pelacakan riwayat mahasiswa serta pendataan dalam rangka memutus penyebaran Covid-19.

UNISMA telah membentuk Tim Satgas Cegah Covid-19. Kegiatan yang telah dilakukan screening kepada seluruh sivitas akademika Unisma (dosen, karyawan dan mahasiswa) sebanyak dua kali yakni 23-26 Maret 2020 dan 2-5 April 2020 untuk mendeteksi adanya ODR (Orang Dalam Resiko), dan ODP (Orang Dalam Pengawasan).

Pembuatan bilik antiseptik BEVICO (Berantas Virus Corona)-193 oleh Tim Fakultas Teknik Unisma serta membuat hand sanitizer (HS-193) yang dikerjakan oleh prodi Farmasi Fakultas Kedokteran Unisma.

Kampus NU ini pada 30 Maret 2020 lalu telah menyerahkan bantuan paket sembako yang disalurkan melalui Pemkot Malang. UNISMA juga memberikan fasilitas kuota internet gratis bagi seluruh mahasiswa Unisma melalui myIM3 (Indosat) untuk mengakses kuliah online melalui daring.unisma.ac.id. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES