Peristiwa Nasional

Wali Kota Bontang Apresiasi Perhatian Warga Cegah Covid-19

Kamis, 09 April 2020 - 01:11 | 89.73k
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni sedang berdialog dengan puluhan warga sekitar pelabuhan (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni sedang berdialog dengan puluhan warga sekitar pelabuhan (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONTANG – Puluhan orang di area Pelabuhan Kelurahan Loktuan menahan dua bus yang membawa 27 pekerja pertamina yang akan menuju rig Attaka, Rabu (8/04/2020). Alasan protes tersebut sebagai bentuk pencegahan Covid-19.

Sebelumnya, pemerintah kota Bontang yang melarang arus masuk orang dari kapal menuju ke pelabuhan, begitupun sebaliknya.

"Kami kaget kenapa ada orang dari zona merah datang ke Bontang lewat pelabuhan ini, surat izinnya pun baru diantar," ungkap salah seorang warga, Basri.

Ungkapan kekesalannya bersama warga tersebut, meminta ketegasan Pemerintah kota Bontang terkait untuk melarang pekerja tersebut melalui pelabuhan loktuan tanpa ada izin dan mesti melalui prosedur kesehatan sesuai dengan Covid-19.

"Ini bukan sekali dua kali, mereka ini kan punya kapal, sejak diberlakukannya larangan oleh pemerintah mereka juga kurang penghasilannya," ungkap salah seorang warga, Sube.

Sementara itu security area manager pertamina, Ruli Lando menampik jika prosedur administrasi tidak dijalankannya, begitu pula prosedur kesehatan selama adanya Covid-19 saat ini.

Dirinya menjelaskan, dalam masa normal peralihan pekerja rig di wilayah Bontang tersebut dilakukan 7 hari, mengingat adanya pandemi covid-19, perusahaan minyak BUMN itu rotasi pekerja dilakukan 21 hari.

"Dokumen sudah kami tembuskan kepada instansi terkait terutama wali kota Bontang, kapolres Bontang dan Dandim 0908 Bontang," ungkapnya.

Senada, Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni yang menyempatkan datang memberikan penjelasan kepada masyarakat, bahwa prosedur yang dilakukan pihak pertamina telah sesuai SOP.

Neni mengapresiasi perhatian masyarakat sekitar pelabuhan dalam hal ini telah memberikan perhatian ditengah mewabahnya Covid-19.

"Saya terima kasih kepada masyarakat sudah menjaga, tapi kegiatan ini juga buat Bontang, buat kedaulatan energi kita, ini sudah sesuai standar," ujar Neni.

Akan tetapi untuk kegiatan berikutnya, Neni tetap meminta pertamina untuk memberikan data khusus bagi pekerja yang akan melewati pelabuhan Loktuan nantinya.

"Datanya juga sendiri nanti, ini kan banyak tadi, mungkin untuk semua rig ya," pinta Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Bontang TIMES

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES