Indonesia Positif

Perpanjang Pembelajaran Daring, UWG Malang Gunakan Google Classroom

Senin, 06 April 2020 - 12:08 | 73.27k
Wakil Rektor I (Dr. Ir. Fachrudin, MT.) diruang kerjanya. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Wakil Rektor I (Dr. Ir. Fachrudin, MT.) diruang kerjanya. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Pekan ke- dua masa diberlakukannya pembelajaran daring menggantikan pertemuan tatap muka di kelas di lingkungan UWG Malang, dievaluasi setelah 10 hari berjalan. 

Pada masa tersebut, berbagai indikator dicari sebagai bahan evaluasi untuk langkah selanjutnya menentukan yang paling efektif dan efisien dari berbagai sisi.

Rupanya kondisi diluar belum juga kondusif dan himbauan pemerintah untuk memperpanjang masa “belajar di rumah” bagi siswa dan mahasiswa diperpanjang. Ini juga harus disikapi oleh Lembaga Pendidikan tinggi di bawah naungan YPPI Widyagama Malang ini. 

Masa pembelajaran daring yang awalnya berlaku sampai dengan tanggal 28 Maret 2020, diperpanjang dua minggu kedepan sampai dengan tanggal 11 April 2020. Ketentuan ini mulai berlaku sejak tanggal 30 Maret 2020.

Artinya Tim Pembelajaran Daring harus segera mengambil Langkah mempercepat persiapannya. Ditingkah dengan berbagai kegiatan yang harus dilakukan oleh tim, maka Surat Edaran Rektor diterbitkan bahwa guna mendukung Proses Belajar Mengarang berbasis Daring, Kampus Inovasi Universitas Widyagama Malang menetapkan penggunaan Google Classroom, sebuah platform public yang sangat membantu manajemen kelas dalam rangka pembelajaran berbasis daring. 

Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Ir. Fachrudin, MT., menjelaskan Google Classroom ini adalah platform yang paling user friendly. 

Seluruh dosen tanpa terkecuali harus menggunakan aplikasi ini per tanggal 1 April 2020, dengan masa uji coba sampai dengan akhir Maret 2020. 

"Kepada dosen yang mengalami kesulitan mengaplikasikannya, universitas telah menginstruksikan Tim Pembelajaran Daring untuk melakukan pendampingan," kata Fachrudin.

Ia menambahkan Google Classroom ini juga didampingi oleh manajemen monitoring, sehingga pimpinan fakultas maupun pimpinan universitas dapat memantaunya secara langsung.

Mantan Dekan Fakultas Teknik ini juga menambahkan bahwa Aplikasi Google Classroom ini menjadi pilhan jangka pendek metode pembelajaran berbasis daring yang dilakukan di Universitas Widyagama Malang.  

“Tim daring UWG Malang akan terus bekerja untuk merumuskan Metode Pembelajaran Daring versi Kampus Inovasi yang akan berlaku dalam jangka panjang, yang nantinya akan terintegrasi ke SPADA,” tambah Fachrudin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES