Peristiwa Daerah

Tak Berlakukan Lockdown, Ini Upaya Pemkot Cirebon Memutus Penyebaran Virus Corona

Jumat, 27 Maret 2020 - 19:35 | 152.14k
Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis.(Foto: Muhamad Jupri/TIMES Indonesia)
Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis.(Foto: Muhamad Jupri/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CIREBON – Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis menegaskan tidak akan melakukan lockdown bagi Kota Cirebon untuk mencegah penyebaran virus Corona.

Menurutnya, kebijakan itu tidak menguntungkan secara ekonomi.

"Kota Cirebon tidak sampai lockdown, karena tidak menguntungkan secara ekonomi," jelasnya saat jumpa pers di Balai Kota Cirebon, Jalan Siliwangi Kota Cirebon, Jumat (27/3/2020).

Sebagai gantinya, Azis melanjutkan, Pemerintah Kota Cirebon akan melakukan upaya dalam memutus mata rantai Corona, yakni dengan mengajak semua masyarakat di Kota Cirebon untuk mengawasi apakah ada pendatang yang masuk, atau orang yang mau keluar kota.

"Kami instruksikan kepada seluruh masyarakat untuk mengawasi apakah ada pendatang baru atau orang dengan tujuan ke mana," jelasnya.

Azis melanjutkan, kalau datangnya dari daerah yang episentrum atau zona merah Covid-19, maka dilaporkan ke RT, RW, lurah, bahkan kecamatan untuk kemudian dilanjutkan ke puskesmas agar diperiksa.

Selain itu, lanjutnya, pemerintah Kota Cirebon juga mengimbau kepada pedagang agar jangan menyimpan atau menimbun barang-barang kebutuhan.

Pihaknya akan melakukan upaya penindakan yang tegas apabila ditemukan ada penimbunan yang dilakukan oleh oknum pedagang saat wabah virus Corona terjadi. "Pemerintah akan operasi pasar untuk menanggulangi harga yang mulai naik, demi mengendalikan inflasi. Agar tidak terjadi kepanikan di tengah masyarakat," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Adhitya Hendra
Sumber : TIMES Cirebon

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES