Hadang Covid-19, Kodim 0703/Cilacap Gandeng Perusahaan Lakukan Sterilisasi

TIMESINDONESIA, CILACAP – Hadang Covid-19, Kodim 0703/Cilacap gandeng perusahaan lakukan sterilisasi untuk mencegah penularan dan memutus mata rantai pandemi virus Corona di wilayah Kabupaten Cilacap.

Hal itu merupakan komitmen Kodim 0703/Cilacap, bahwa  sterilisasi dan penyemprotan disinfektan di berbagai titik rawan terpapar virus Corona merupakan target sasaran.

Untuk itu, Dandim 0703/Cilacap, Letkol Inf Wahyo Yuniartoto menggandeng PT Kancil Mas Tunggal Perkasa untuk membantu pemerintah daerah dan masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

"Inilah saatnya kita turun ke lapangan, menyambangi masyarakat dan mengetahui keadaan terkini kondisi mereka. Kita dari Kodim tidak tinggal diam, berbagai hal sudah kita lakukan sebagai upaya preventif guna mencegah penyebaran  Covid-19 ini. Kita sudah menyiapkan 2 unit kendaraan yang mengangkut cairan disinfektan. Nantinya kendaraan ini akan dioperasionalkan ke daerah-daerah yang sudah kita tentukan," terang Dandim saat pengecekan personel dan materiil di halaman Makodim Cilacap, Kamis (26/3/2020).

Ditambahkan, sasaran yang dijangkau meliputi permukiman warga, tempat ibadah, tempat pendidikan, terminal, dan pasar-pasar rakyat, dimana merupakan tempat berkumpulnya masyarakat.

Menurut Dandim, kita harus mampu memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19 dengan berbagai cara.

"Inilah salah satu antisipasi menggunakan disinfektan yang sangat penting untuk mencegah penyebaran virus. Selain itu, kita juga melakukan pencerahan dan mengimbau kepada masyarakat agar social distancing dilakukan dengan baik. Saya berharap kepada media agar memberikan berita yang aktual, sehingga timbul kesadaran masyarakat tentang bagaimana upaya-upaya pencegahan ini," ucapnya.

Dalam kegiatan sterilisasi ini, Kodim telah menyiapkan 2.000 ton liter cairan disinfektan guna mendukung operasi penyemprotan selama 3 hari ke depan.

Dan kegiatan sterilisasi hari ini Kodim 0703/Cilacap memprioritaskan beberapa lokasi, diantaranya red zone di Desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan, Kompleks Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin, Kesugihan, Terminal Bus Cilacap, dan Pasar Sidodadi Cilacap. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement