Indonesia Positif

Prospek Budidaya Kelengkeng Itoh Diperoleh Prajurit Pekalongan di Tempat Tugas

Rabu, 25 Maret 2020 - 11:47 | 30.31k
Sertu Fatoni, anggota Satgas TMMD Reguler Pekalongan belajar cara stek pohon kelengkeng itoh di lokasi tugas. (FOTO: AJP/TIMES Indonesia)
Sertu Fatoni, anggota Satgas TMMD Reguler Pekalongan belajar cara stek pohon kelengkeng itoh di lokasi tugas. (FOTO: AJP/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PEKALONGAN – Sambil melaksanakan tugas pembangunan akses masyarakat di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, salah satu anggota Satgas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, memanfaatkan waktu luangnya untuk belajar cara mencangkok pohon kelengkeng.

Seperti yang dilakukan oleh Sertu Fatoni, salah satu anggota Satgas TMMD yang tinggal di rumah Suramto (64), warga Dukuh Sutosari RT. 01 RW. 04, Pantirejo. Selasa (24/3/2020).

Itu dilakukannya karena menilai bahwa tanah pekarangan di rumahnya cocok untuk dibudidayakan tanaman tersebut.

“Lumayan, nantinya pulang dari tugas TMMD, saya mempunyai oleh-oleh cangkokan pohon kelengkeng,” ujarnya.

Sementara dijelaskan Suramto, yang merupakan pensiunan guru itu, bahwa hasilnya buahnya sangat lumayan jika ditebas tengkulak dengan kisaran harga Rp. 40 ribu, sementara di pasaran berkisar mencapai Rp. 50 ribuan.

Sedangkan untuk bibit atau cangkokannya sendiri bervariasi antara Rp. 39-80 ribu tergantung rasa dan jenisnya.

Saat ditanya omset, Suramto mengaku bahwa sementara hanya sekedar untuk dikonsumsi keluarganya sendiri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-15 Editor Team
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES