Peristiwa Daerah Bencana Nasional Covid-19

Hari Raya Nyepi, Pemkab Sleman Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Lapas Cebongan

Rabu, 25 Maret 2020 - 19:18 | 25.35k
Petugas sedang melakukan penyemprotan disinfektan di Lapas Cebongan, Sleman. (FOTO: Istimewa/TIMES Indonesia)
Petugas sedang melakukan penyemprotan disinfektan di Lapas Cebongan, Sleman. (FOTO: Istimewa/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, SLEMAN – Tidak ada istilah hari libur dalam upaya pencegahan merebaknya Virus Corona (Covid-19). Bertepatan Hari Raya Nyepi, Rabu (25/3/2020) para relawan BPBD Pemkab Sleman, unsur TNI maupun Polri, melakukan penyemprotan disinfektan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Sleman atau Lapas Cebongan.

Kegiatan tersebut diikuti oleh Plt Sekda Sleman, Hardo Kiswaya; Kepala BPBD Pemkab Sleman, Joko Supriyanto; dan anggota DPRD Sleman Wawan serta Kepala Lapas Cebongan Gunarto. Ikut memantau Wakil Bupati Sleman Dra Hj Sri Muslimatun.

Terlihat dalam kegiatan tersebut para petugas dan para relawan melakukan penyemprotan disinfektan dari halaman depan lapas Cebongan. Kemudian mereka masuk halaman dalam, mushola, ruang tamu, klinik dan dilanjutkan ke semua ruang-ruangan tahanan.

Joko Supriyanto mengatakan kegiatan hari ke dua berupa penyemprotan ruang-ruang publik meliputi 3 kecamatan, yakni Mlati, Gamping, dan Sleman. Dalam aksi ini pihaknya mengerahkan personel BPBD sebanyak 25 orang, TNI 10 orang, Polri 10 orang, Dinas Perhubungan 5 orang, Satpol PP 3 orang, dan relawan 15 orang.

“Perwakilan dari tiap kecamatan masing-masing kirim 6 orang. Sehingga semua yang terlibat sebanyak 86 personel,” kata Joko.

Menurut Joko, kegiatan ini akan dilakukan di 17 kecamatan se-Kabupaten Sleman. Dengan harapaan kegiatan ini dapat menjadikan motivasi bagi warga untuk selanjutnya melakukan penyemprotan secara mandiri di lingkungan masing-masing.

Kepala Lapas Cebongan, Gunarto berharap kegiatan ini akan menghindarkan warga lapas sejumlah 284 orang dari virus corona. Selain itu, kegiatan penyemprotan disinfektan akan dilanjutkan secara mandiri dengan peralatan yang dimiliki Lapas yang kondisinya terbatas.

Setiap hari, untuk kunjungan ke Lapas rata-rata sebanyak 100 orang. Namun, untuk sementara waktu ini kunjungan kami tiadakan selama 14 hari ke depan. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar warga lapas tetap sehat. Begitu pula setiap pagi diadakan senam dengan berjemur di halaman, menjaga kebersihan dan memberikan makanan dengan standar gizi cukup.

“Semoga penyemprotan disinfektan yang bertepatan Hari Raya Nyepi ini dapat mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19, setidaknya di Lapas Cebongan. Terima kasih Pemkab Sleman yang sudah peduli dengan kami pegawai dan warga binaan Lapas Cebongan,” terang Gunarto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES