Perketat Pengawasan di Lingkungan Kampus, Ini Imbauan Direktur Polinema

TIMESINDONESIA, MALANG – Politeknik Negeri Malang (Polinema) memperketat pengawasan dan aktivitas di lingkungan kampus. Hal ini menyusul merebaknya wabah Corona (Covid-19) di Kota Malang.

Apalagi, seorang mahasiswa Polinema terindikasi terpapar Covid-19 dan kini dikabarkan sedang dirawat di ruang isolasi di RSUD Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Direktur Polinema, Awan Setiawan, mengimbau seluruh civitas akademika menerapkan pola hidup sehat dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.

"Tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi penyebaran wabah covid-19 ini," katanya.

Ia juga menetapkan aturan penundaan semua kegiatan di lingkungan kampus yang melibatkan banyak orang.

Warga Polinema sesuai Imbauan pemerintah, juga diatur untuk menerapkan social distancing dan menghindari keramaian.

"Para mahasiswa tidak usah ngongkrong di cafe pada malam hari ya," tegasnya.

Selain itu, Awan juga meminta keluarga besar Polinema untuk tetap bekerja, belajar dan beribadah di rumah untuk menekan penyebaran covid-19.

Warga Polinema tidak diperbolehkan untuk melakukan perjalanan ke luar daerah atau ke luar negeri. Serta, tetap waspada terhadap gejala umum corona seperti demam, rasa lelah dan batuk kering jika mengalami gejala tersebut segera ke dokter atau rumah sakit terdekat atau bahkan call center satgas covid-19 untuk menerima arahan lebih lanjut.

"Untuk mencegah penyebaran virus di Polinema, kami menyediakan fasilitas hand sanitizer, yang dipasang di semua gedung, melakukan penyemprotan cairan disinfektan di semua ruangan, ruang kelas, studio, laboratorium, bengkel, perpustakaan maupun masjid," bebernya.

Pihak Polinema juga menyiapkan screening untuk penyemprotan disinfektan di gerbang utama. Jadi bagi para tamu dan warga Polinema diterapkan aturan ketat terkait penanganan Covid-19. "Mari kita jaga keluarga kita, kita jaga sesama. Mudah-mudahan pandemi ini segera berakhir dan semoga Allah SWT melindungi kita semua," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement