Warga Binaan di Lapas Pagaralam Dilatih Wirausaha Lele
TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Pengembangan usaha ekonomi kreatif di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Klas III Pagaralam (Lapas Pagaralam), Sumatra Selatan intens dilakukan. Ini sebagai wujud pembinaan kepada Warga Binaan (WB) yang akhirnya nantinya bisa membekali mereka kemandirian atau kewirausahaan, setelah kembali ke tengah masyarakat.
Kepala Lapas Pagaralam, Jalaludin SH melalui Kasi Pembinaan, Rinaldi menyampaikan, sejauh ini sudah ada kegiatan pembinaan dalam hal ini pelatihan kemandirian berjalan di Lapas.
“Baru-baru ini, kita kembali menambah kegiatan pembinaan yakni budidaya ikan lele dan pertukangan membuat moubilier,” ujar dia belum lama ini.
Lantas, lanjut Rinaldi, besar harapan pihaknya serangkaian pembinaan kepada warga binaan ini bisa membentuk kemandirian bagi mereka setelah menjalani masa hukuman. “Mereka bisa berwirausaha dengan pembinaan selama mereka di Lapas,” kata dia.
Dia menyebutkan seperti halnya dengan budidaya lele, yang diyakini memiliki peluang bisnis cukup menjanjikan karena sejalan dengan menjamurnya usaha pecel lele saat ini.
Kasi Pembinaan Lapas Pagaralam ini menyebutkan bahwa langkah menggiatkan program pelatihan berwirausaha ini juga sekaligus mendukung pemerintah dalam hal ini khususnya di lingkungan institusi KemenkumHAM. Ada program PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak), di mana instutisi di lingkup KemenkumHAM diharuskan menjalankan program yang bisa memberikan kontribusi terhadap PNPB dimaksud. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |