Peristiwa Daerah

Ditengah Wabah Corona, Warga Tengger Tetap Rayakan Nyepi

Rabu, 25 Maret 2020 - 15:48 | 57.75k
Akses menuju kawasan Bromo ditutup total. (FOTO: AS. Laksono for TIMES Indonesia)
Akses menuju kawasan Bromo ditutup total. (FOTO: AS. Laksono for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Perayaan Hari Raya Nyepi, tahun baru saka 1942 di kawasan Tengger, berlangsung khidmat. Walaupun pada upacara keagamaan, dijalankan hanya oleh pemangku saja. Tidak melibatkan umat, seperti sebelumnya.

Pelaksanaan upacara keagamaan itu, antara lain melasti, ogoh-ogoh dan upacara keagamaan lainnya. Baik sebelum maupun sesudah nyepi. 

“Kami rasa tidak ada masalah, walaupun saat ini ada pembatasan pergerakan karena ada wabah virus corona. Untuk upacara keagamaan, sudah diputuskan untuk dilakukan para pemangku saja,” kata Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto, Rabu (25/3/2020).

Pada saat warga Tengger melaksanakan catur brata penyepian, seluruh akses ditutup total. Mulai dari Desa Wonokerto, sampai Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Jika sebelumnya pihak BB TNBTS menutup aktifitas wisata, kini seluruh aktifitas warga pun dihentikan. 
Penutupan dilakukan mulai dari pukul 05.00 WIB, pada Rabu 25 Maret, sampai pukul 05.00 Kamis 26 Maret 2020.

Penutupan total akses menuju Bromo saat Nyepi, saat ini sudah memasuki tahun ketiga. Pihak Kepolisian, TNI dan pemerintah setempat, makin perketat penjagaan. Sehubungan dengan merebaknya wabah corona. 

Selain itu, setiap warga non Hindu yang berkeliaran, diimbau untuk kembali ke rumah masing-masing. Sebagian langkah pembatasan interaksi atau social distancion.

“Sehubungan dengan wabah corona, beberapa hari sebelum pelaksanaan Nyepi, pihak hotel, restoran dan homestay, sudah mendapat sosialisasi. Sebagian sudah meliburkan karyawan,” kata Kapolsek Sukapura, Iptu Sugeng Haryono.

Dalam perayaan Nyepi kali ini, warga Tengger berharap, wabah virus corona bisa segera sirna dari bumi ini. Sehingga masyarakat bisa kembali menjalani hidup normal. Terutama di kawasan wisata Bromo, melalui pintu masuk Probolinggo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES