TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Wilayah utara Kabupaten Lamongan Jawa Timur, memang surganya tempat liburan. Desa-desa di wilayah Pantura Lamongan menyimpan banyak potensi wisata, mulai dari destinasi wisata alam hingga edukasi. Semua yang ada kini digarap secara serius dalam bentuk program Desa Wisata Bahari (Dewi Bahari).
Menurut MS Heru Widi, Kepala Dinas Perikanan Lamongan, di Kabupaten Lamongan telah ada sejumlah desa di wilayah Pantura yang memiliki prospek cerah untuk dikembangkan menjadi Dewi Bahari.
"Ada beberapa dewi di pantura yang perlu dikembangkan dan prospektif. Saat ini yang sudah ada dan prospektif ada lima," ujar Heru, Kamis, (20/2/2020).
Bahkan, satu dari lima Desa Wisata Bahari, sangat hits dan menjadi jujukan untuk berlibur ke Lamongan, yakni Pantai Kutang di Desa Labuhan, Kecamatan Brondong. "Desa Labuhan juga ada kampung Kerapu," katanya.
Ia pun merinci, tiga destinasi Desa Wisata Bahari lainnya, yakni Pantai Tunggul, Desa Tunggul, Pantai Klayar Desa Sidokelar Kecamatan Paciran, Pantai Joko Mursodo Desa Lohgung Kecamatan Brondong, dan Dewi Pemancingan German, di Desa German Kecamatan Sugio.
Desa Wisata Bahari ini merupakan program pengembangan yang digagas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini, dikatakan Heru merupakan program unggulan Dinas Perikanan Lamongan sebagai bentuk riil dalam pengembangan desa.
"Dewi Bahari itu memang sebutan secara nasional dari Kementerian KKP, di daerah tinggal menambah sesuai nama wisata atau desa lokasi," katanya.
Menurut Heru, hadirnya Desa Wisata Bahari ini akan semakin mengembangan wilayah Pantura Lamongan, terutama dari sektor ekonomi pesisir yang di dalamnya juga didukung wisata. "Perlu dikembangkan untuk peningkatan ekonomi masyarakat," ucapnya.
Tak hanya peningkatan ekonomi masyarakat dari sektor wisata saja, namun juga ditunjang dengan hadirnya berbagai jenis makanan olahan dan kerajinan tangan.
"Pengembangan ekonomi utamanya sebagai market untuk UKM olahan ikan dan kerajinan bernuansa laut, ikan, nelayan dan kehidupan pesisir," tuturnya.
Lebih lanjut tambah Heru, hadirnya sejumlah Desa Wisata Bahari (Dewi Bahari) ini akan menjadi wajah Kabupaten Lamongan di wilayah Pantura. "Ke depan dengan pengembangan dewi diharapkan bisa menjadi etalase Kabupaten Lamongan," katanya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Lamongan |