Dinsos Cirebon Kenalkan Kue Kering Hasil Karya Penyandang Disabilitas

TIMESINDONESIA, CIREBON – Upaya memberdayakan penyandang disabilitas terus dilakukan Dinsos Cirebon. Ini agar mereka mampu bersaing dan berperan dalam peningkatan ekonomi.

Seperti dilakukan UPT Liposos (Lingkungan Pondok Sosial) yang berupaya meningkatkan keterampilan penyandang disabilitas. Kali ini melalui pelatihan tataboga untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian.

"Pelatihan ini dimaksudkan agar mereka memiliki ketrampilan, misalnya membuat makanan kue kering dan basah", ujar Kepala UPT Liposos (Lingkungan Pondok Sosial) Dinsos Kabupaten Cirebon, Astawi, Kamis (20/2/2020).

Total saat ini asa sekitar 10 orang yang mengikuti pelatihan. Produk yang dihasilkan dari pelatihan tersebut juga dinilai cukup membanggakan. Rasa aneka kue kering dan basah tidak kalah dengan yang umumnya dijual di pasar.

"Ternyata semua orang, kalau dilatih pasti mampu, termasuk mereka kan juga bisa membuat kue yang enak san layak jual," ucapnya.

Ke depan, program kegiatan pelatihan tataboga bagi penyadang disabilitas akan terus diperluas dengan keterampilan yang lebih banyak. Sehingga dapat membekali kaum difabel agar dapat  bersaing dengan orang pada umumnya.

"Kita akan terus lakukan pemberdayaan melalui Program kegiatan peningkatan kualitas, pelayanan sarana dan prasaran dan rehabilitasi kesejahteraan sosial bagi PMKS tahun 2020." ujarnya.

Diharapkan dari hasil pelatihan ini para penyandang disabilitas tidak lagi turun ke jalan, untuk meminta-minta. Sebaliknya, mereka mampu berkarya dan mandiri untuk kebutuhan ekonomi diri dan keluarga masing-masing.

"Harapan kita sama, para penyandang disabilitas bisa berkarya dan mendapatkan penghasilan untuk keluarga sehingga lebih baik masa depannya", pungkas pejabat Dinsos Cirebon ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement