Peristiwa Daerah

Bocah Korban Gigitan Ular di Cirebon Akhirnya Meninggal Dunia

Kamis, 13 Februari 2020 - 08:14 | 70.75k
Ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) RSD Gunung Jati Cirebon, yang menjadi ruang perawatan Ardila Oktavia (4) usai digigit ular di rumahnya di Desa Pamengkang Kabupaten Cirebon. (Foto: Nurhidayat/TIMES Indonesia)
Ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) RSD Gunung Jati Cirebon, yang menjadi ruang perawatan Ardila Oktavia (4) usai digigit ular di rumahnya di Desa Pamengkang Kabupaten Cirebon. (Foto: Nurhidayat/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, CIREBON – Bocah korban gigitan ular di Kota Cirebon akhirnya meninggal dunia. Ardila Oktavia menghembuskan nafas terakhirnya setelah menjalani perawatan selama 5 hari di ruang PICU Rumah Sakit Gunung Jati Cirebon. 

Informasi yang dihimpun TIMES Indonesia, balita berusia 4 tahun itu meninggal pada Rabu (12/2/2020) sekira pukul 20.30 WIB. Anak pekerja bangunan dan pembantu rumah tangga itu tidak dapat melawan ganasnya bisa ular yang menggigit telapak kakinya.

RSD-Gunung-Jati-Cirebon-2.jpg

"Ya, dia meninggal jam 20.30," ujar Siti Maria selaku Wakil Direktur Pelayanan RS gunung Jati Cirebon.

Ardila yang berasal dari Desa Pemengkang Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon itu sebelumnya dilarikan ke rumah sakit oleh keluarga pada pada Sabtu (8/2/2020). Korban digigit ular saat tertidur sekira pukul 22.30 WIB.

Selama menjalani perawatan, Ardila mengalami koma dan dirawat di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Gunung Jati) Cirebon

RSD-Gunung-Jati-Cirebon-3.jpg

"Mengenai ular apa yang menggigit belum bisa kita pastikan karena gejalanya berbeda dengan gigitan ular kobra atau weling," ujar Maria.

Dikatakan Maria, dari hasil pemeriksaan, gejala yang dialami A tidak hanya menyerang sel saraf atau neurotik namun juga sel darah. Ia khawatir jika jenis ular yang menggigit korban merupakan jenis hasil perkawinan silang.

"Jadi akibatnya tidak hanya neurotoxic tapi hemotoxic juga. Ini bisa mengakibatkan pembuluh darah pecah," kata Maria. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES