Pengunjung Wisata Air Panas Nganget Tuban Meninggal Dunia
TIMESINDONESIA, TUBAN – Yasmini, wisatawan asal Pati, Jawa Tengah ditemukan meninggal setelah berendam di sumber air panas Nganget Desa Sidorejo, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Jumat (24/01/2020)
Kejadian bermula saat korban Yasmini bersama rombongan keluarga selesai menjalankan shalat isya Kamis (23/01/2020) malam, di lokasi kolam Nganget, Korban berendam di kolam sedalam 1meter. Setelah lima belas menit lamanya, korban lemas tak berdaya. Kemudian, dinaikkan kekpermukaan oleh para pengunjung yang melihat kejadian tersebut.
"Diduga korban perutnya kosong (belum makan) dan lama berendamnya di air," kata mengunjung, Udin
Melihat korban lemas, keluarga meminta pertolongan ke petugas jaga karcis lokasi wisata. Jauhnyajarak rumah sakit dengan letak wisata membuat ambulans baru datang beberapa jam kemudian kemudian untuk membawa korban ke RSUD Dr. Ali Mansyur Jatirogo. Namun, sesampainya di rumah sakit, korban sudah dinyatakan meninggal.
Kepolisian setempat yang datang ke lokasi kejadian menjelaskan, menurut keluarganya, korban mempunyai bawaan penyakit lemah jantung, dan berangkat ke wisata Nganget dalam keadaan lelah setelah berkerja sebagai buruh tani tebu dan belum sempat makan.
"Korban diduga kedua, badan capek perut kosong dan riwayat jantung lemah membuat korban jatuh pingsan," ujar kepolisian saat bertugas di lokasi kejadian.
Pantauan TIMES Indonesia, wisata air panas Nganget yang berada di Desa Sidorejo, Kecamatan Kenduruan, meski banyak pengunjung yang berdatangan dari dalam dan luar kota untuk berendam dan ngalap berkah air hangat yang di wisata yang kelola perum perhutani KPH Jatirogo. Di lokasi wisata Nganget belum terdapat ruang medis atau petugas jaga kesehatan untuk menangani sebuah insiden. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Tuban |