Kesehatan

Rutin Berjalan Kaki Bisa Menurunkan Risiko Terkena Kanker, Benarkah?

Selasa, 31 Desember 2019 - 04:24 | 527.04k
Ilustrasi - jalan kaki (FOTO: Shutterstock)
Ilustrasi - jalan kaki (FOTO: Shutterstock)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Berjalan kaki memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Pakar kesehatan menyebut berjalan kaki lebih sering memiliki manfaat yang mirip dengan rutin berolahraga. Bahkan, disebut-sebut rutin berjalan kaki bisa mencegah kanker.

Dilansir dari Dokter Sehat, jika kita rutin berjalan kaki minimal 20 menit saja setiap hari, sudah bisa menurunkan risiko terkena kanker dengan efektif.

Dalam penelitian ini, disebutkan bahwa rutin berolahraga akan menurunkan risiko terkena kanker hati hingga 18-27 persen. Jika kita berolahraga ringan dengan durasi 150 menit setiap minggu maka risiko kanker payudara bisa ditekan hingga 6 persen. Risiko terkena kanker rahim dan limfoma non-hodgkin juga bisa diturunkan hingga 18 persen.

Risiko terkena kanker ginjal pada pria ataupun wanita yang rutin berolahraga bisa diturunkan hingga 11-17 persen. Kanker darah myeloma juga bisa ditekan risikonya hingga 19 persen. Sementara itu, kaum pria yang rutin berolahraga bisa menurunkan risiko kanker usus 14 persen. Semakin meningkat aktivitas fisiknya, semakin turun risiko kanker tersebut.

Edisi-Rabu-1-Januari-2020-jalan-kaki.jpg

“Kami menemukan fakta menarik tentang aktivitas fisik ringan layaknya berjalan kaki ternyata bisa memberikan dampak jauh lebih besar dari yang kita duga sebelumnya dalam hal menurunkan risiko kanker,” ucapa salah satu peneliti yang terlibat, Alpa Patel dari American Cancer Society.

Selain menurunkan risiko kanker, berjalan kaki juga dapat menurunoan berat badan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah osteoporosis, hingga memaksimalkan fungsi otak. Melihat fakta ini Anda tak perlu ragu untuk rutin berjalan kaki karena bisa memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES