Penguatan Kostratani, BBPP Batu Lakukan Pendampingan BPP

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Berdasarkan Surat Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian Nomor B-18505/TU.020/I/11/2019 tanggal 29 November 2019 disebutkan bahwa Balai Besar Pelatihan Peternakan/ BBPP Batu ditetapkan sebagai penanggung jawab pendamping Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) lokasi Kostratani 2 Kabupaten yaitu Bondowoso dan Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur. 

Kostratani (Komando Strategis Pembangunan Pertanian) dibentuk oleh Kementerian Pertanian untuk mendorong keberhasilan pembangunan pertanian. Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan Kostratani merupakan gerakan pembaharuan pertanian dimulai dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di tingkat kecamatan untuk mengoptimalkan tugas, fungsi. dan perannya dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan pertanian. 

Kepala BBPP Batu, Dr. Wasis Sarjono, S.Pt, M.Si melalui Kepala Bagian Umum, M. Abdul Aziz, Widyaiswara Eko Fendi Baskoro, S.ST, dan Pelaksana M. Ali melakukan kegiatan sosialisasi sekaligus pendampingan awal terhadap 3 (tiga) BPP di Kab. Bondowoso yaitu BPP Gunung Anyar, Sumber Wringin, dan Besuk. 

Saat berada di Dinas Pertanian Kabupaten Bandowoso, dan bertemu langsung dengan Kepala Dinas, Ir. Dwi Wardana, M. Si, Aziz menyampaikan surat pendampingan Kostratani untuk wilayah BPP di Kabupaten Bondowoso sekaligus menjelaskan peran Kostratani dalam mendukung kedaulatan pangan. 

"Peran Kostratani antara lain sebagai pusat data dan informasi, pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat pembelajaran, pusat konsultasi agribisnis, pusat pengembangan jejaring kemitraan," demikian tutur Aziz. 

Dalam kesempatan tersebut dilakukan langsung peninjauan lapangan ke 3 BPP yang didampingi oleh Koordinator Jabatan Fungsional Dinas Pertanian Kab. Bondowoso, Y. Sugeng Budi R dan Kasi Penyuluhan, Ahmad Fauzan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement