Hebat Dua Siswa SMP NU Sumenep Raih Juara pada Kejurkab Bulutangkis Sumenep

TIMESINDONESIA, SUMENEP – Luar biasa siswa SMP NU Sumenep berhasil meraih Juara 1 dan 2 pada Kejurkab Bulutangkis Sumenep 2019 pada kategori Tunggal Remaja Putra, di GOR Sumekar, Jumat-Senin (29/11-2/12/2019).

Siswa hebat tersebut bernama Teguh Maulana Rahman dan Minanda Hariyanto. Perjuangan kedua siswa ini tidak mudah, Teguh Maulana Rahman yang berhasil meraih Juara 1 dibabak penyisihan harus menyingkirkan Dimas (PB Arjasa), Kholis Haedar (SMAN 1).

Sedangkan Minanda Hariyanto harus mengkandaskan Andi Fastabiqul (PB Jaya Land), M. Fardin Hasim (PB. Arjasa), Romasyah Ari (SMAN 2), yang pada akhirnya kedua Siswa ini bertemu di Final untuk memperebutkan Juara 1 dan 2.

Pertandingan berlangsung seru walaupun mereka berasal dari satu sekolah, dibabak awal teguh maulana langsung menggebrak dengan memimpin dengan skor 11-7 dan terus memipin sampai skor 21-9. dibabak kedua Minanda tak mau kalah begitu saja sempat memimpin perolehan skor 9-11 membuat teguh harus bekerja lebih keras untuk menang pada pertandingan ini, dan usaha teguh tidak sia-sia hingga akhirnya bisa memenangkan Game kedua dengan skor 21-15. 

"Raihan juara ini bukan akhir dari perjuangan, karena mereka harus mengejar poin agar bisa tampil di Kejuaraan Sirkuit Nasional (SIRNAS) Bulutangkis untuk meraih cita-cita menjadi pemain profesional dan bisa mengangkat nama Sumenep, Teguh Maulana Tgl 3-7 Desember 2019 harus tampil di kejuaran Jember Open sedangkan Minanda hariyanto harus mempersiapkan diri di Kejuaraan Bupati Cup Open di Pamekasan dan terus mengikuti turnamen resmi lainnya agar bisa memenuhi target poin untuk bisa tampil di Sirnas Bulutangkis," ungkap pelatih kedua siswa ini Bakri dan Akbar. Bakri mengatakan agar siswa berbakat ini mendapat support dari semua kalangan baik dari PBSI, Pengkab Sumenep juga SMP NU Sumenep.

Kepala SMP NU Sumenep, Zainal menyambut bangga atas prestasi yang diraih kedua siswanya ini dan mendukung penuh untuk terus mengejar cita-citanya di Cabor Bulutangkis. Seharusnya siswa yang memiliki kecendrungan pembelajaran Kinestetis (Aktif, gerak) harus diberi kesempatan untuk mengembangkan bakatnya jangan sampai salah asuh diberi materi pembelajaran yang bersifat linguistik atau matematis, kalo siswa sudah ketemu bakatnya ini akan mempermudah guru untuk mengarahkan bakat siswa sehingga dengan cepat memahami bidangnya.

Tugas Guru di SMP NU Sumenep menemukan bakat dan minat siswa yang tersembunyi kalau sudah ketemu akan dilakukan pembinaan yang intensif baik dibidang Olah Raga, Seni, Baca Kitab Kuning dan kemampuan lainnya.

Sesuai motto SMP NU Sumenep yakni Berilmu dan Berahlaqul Karimah ini menajdi ruh dari segala bidang yang ditekuni siswa, jadi dimana pun mereka berada maka Ahkhlaq harus tetap dikedepankan karena prestasi apapun yang mereka raih tidak akan ada artinya jika tidak dihiasi dengan Akhlaq. untuk Aplikasi ahlaqul karimah ini mereka bisa belajar di wadah oragnisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama atau Ikatan Pelajar Putri Nahdltul Ulama (IPPNU) demikian lanjut Zainal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement