Peristiwa Daerah

AMPI: Munas Golkar Harus Konsisten Tetapkan Persyaratan Dukungan 30 Persen untuk Caketum

Senin, 02 Desember 2019 - 14:32 | 60.49k
Kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Supardiono. (FOTO: AMPI for TIMES Indonesia)
Kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Supardiono. (FOTO: AMPI for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Supardiono mengingatkan, agar panitia pelaksana Munas Golkar tidak melenceng dari AD/ART partai, khususnya terkait syarat dukungan sebesar 30 persen dari pemegang hak suara untuk bisa ditetapkan sebagai caketum partai berlambang beringin. 

"Panitia khususnya SC Munas harus tegas dalam mengambil sikap dan putusan dalam setiap rangkaian  Munas, jangan goyah oleh ancaman dan tekanan dari pihak manapun, khususnya dalam menerapkan adanya kewajiban dukungan 30 persen dari pemilik suara untuk Calon Ketua Umum," ucap Supardiono dalam keterangannya yang dikutip TIMES Indonesia, Jakarta, Senin (2/12/2019).

Pihaknya menolak, jika ketentuan dukungan sebesar 30 persen ini disebut hanya untuk membatasi kader maju sebagai calon ketua umum Partai Golkar. Tetapi, ini semua untuk membuktikan bahwa mereka memiliki elektabilitas tinggi di internal partai.

"Kalau ini tidak diterapkan bisa  saja terjadi ada ratusan orang yang akan jadi Calon Ketua Umum, jadi aturan ni bukan melarang kader untuk maju, tapi ya harus 'ukur baju' lah," jelas pria yang kerap dipanggil Dion ini.

"Kalau aturan ini tidak diterapkan bukan tidak mungkin nanti ada caketum yang hanya memperoleh 1 atau 2 suara kan Partai Golkar juga yang akan malu sebab Caketumnya tidak memiliki elektabilitas dan dukungan mayoritas," imbuh Direktur Eksekutif Golkar Millenial Collaboration (GMC) itu.

Sampai saat ini, sudah ada delapan orang kader yang mendaftar sebagai calon ketua umum. Mereka statusnya masih bakal calon. Pasalnya, berdasarkan AD/ART Partai Golkar, proses pemilihan Ketua Umum Golkar berlangsung dalam tiga tahap.

"Misalnya dari ke-8 kandidat yang sudah mengambil formulir caketum, saya melihat ara beberapa kandidat yang hanya 'coba-coba', dan saya yakin tidak memiliki dukungan dari pemilik suara," tegas Caleg Golkar Dapil Jambi pada Pileg 2019 tersebut.

Karena itu, Dion meminta dengan tegas agar Panitia Steering Committe (SC) Munas Golkar 3-6 Desember nanti tetap konsisten menetapkan seluruh prosesi Munas sesuai aturan AD/ART Partai. "Syarat dukungan 30 persen pemilik suara untuk Bacalon Ketua Umum, sebagaimana bunyi Pasal 12  dalam AD/ART, ini harus diterapkan," kata Direktur Golkar Millenial Collaboration itu.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES