Penabrak Bapak dan Anak Tukang Sampah hingga Tewas Menyerahkan Diri ke Polresta Malang Kota

TIMESINDONESIA, MALANG – Kecelakaan yang menyebabkan seorang bapak bernama Mukidi (62) dan anaknya bernama Bambang (23) tewas di TKP menemukan titik terang. Pengendara mobil inisial KAP menyerahkan diri ke Polresta Malang Kota Jumat (29/11/2019) siang. 

Kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (29/11/2019) sekitar pukul 05.00 WIB. Kedua korban ditemukan warga tewas mengenaskan dan tergeletak di selokan pinggir jalan. Tepatnya di Jalan Mayjend Sungkono, Kedungkandang, Kota Malang.

Mukidi dan anaknya sedang memungut sampah. Mukidi dikenal sebagai pekerja harian lepas sebagai tukang sampah. 

Kanit Laka Polres Malang Kota Iptu Deddy Catur melaporkan, pelaku beriktikad baik dengan menyerahkan diri ke polisi beserta barang bukti berupa mobil Mitshubisi Pajero nopol N 1944 AF.

"Pengemudi mobil datang menyerahkan diri kepada kami beserta barang bukti," ujarnya. 

Polisi telah melakukan upaya penyelidikan dengan melakukan olah TKP dan bekerja sama dengan ketua RT di lokasi kejadian.

Tidak lama kemudian, pada malam hari, pelaku tabrak lari membawa barang bukti kendaraannya dengan kondisi bagian depan mobil sedikit penyok. 

Surat-surat kendaraan dan pengemudi diamankan polisi untuk ditangani lebih lanjut. 

Sebagaimana diberitakan TIMES Indonesia, kecelakaan berawal dari seorang pengendara mobil yang melaju dari arah utara ke selatan. 

"Karena kelalaiannya kurang hati-hati dan waspada saat berjalan, sehingga terjadi kecelakaan," kata Deddy. 

Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, kedua korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia di tempat kejadian.

Saat ini kasus kecelakaan yang menyebabkan bapak dan anak tukang sampah di Kota Malang sedang diproses oleh pihak kepolisian Polresta Malang Kota. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement