Peristiwa Daerah

Mantan Petugas Kebersihan Sampah di Banyuwangi ini, Resmi Dilantik Jadi Kades 

Rabu, 20 November 2019 - 18:57 | 520.25k
Mohamad Arifin, Kades Kemiren Banyuwangi, Periode 2019-2024. (Foto: Arifin for TIMES Indonesia)
Mohamad Arifin, Kades Kemiren Banyuwangi, Periode 2019-2024. (Foto: Arifin for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Mohamad Arifin (36), pria yang dahulunya bekerja sebagai petugas kebersihan sampah, hari ini resmi dilantik menjadi Kades Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, periode 2019-2024.

Seseorang yang biasanya bergelut dengan sampah itu, kini, dipercaya oleh masyarakat untuk memimpin pemerintahan desa setempat, setelah berhasil unggul dalam perolehan suara pada 9 Oktober lalu.

Dirinya beserta 127 Kepala Desa (Kades) di Banyuwangi lainnya, secara resmi dilantik oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Pendapa Shaba Swagata Blambangan, Rabu (20/11/2019).

Kades-Kemiren-2.jpg

Diketahui, sebelum terpilih menjadi Kades, 3 tahun lalu belakangan, Arifin adalah petani yang juga bertugas sebagai Tim Kebersihan Desa (TKD). Tugasnya berkeliling dari satu tempat sampah ke tempat sampah di Desa Kemiren. Dia mengaku masih tak percaya dilantik menjadi Kades. 

"Saya masih belum percaya sebenarnya. Tapi ya banyak yang ngomong saya tukang sampah. Ya saya tidak menyangkal itu," kata Arifin kepada TIMES Indonesia, usai pelantikan.

Arifin bercerita, kala itu dirinya dua kali bertugas. Pagi dan sore hari. Setiap hari dirinya harus berkeliling ke 70 titik tempat sampah di Desanya. 

“Dulu setiap hari saya dua kali bertugas. pagi sama sore. Berkeliling dengan motor roda tiga di 70 titik tempat sampah. 400 kilo setiap hari. Setelah itu sampah dibawa ke TPA.” jelas Arifin. 

Melihat pekerjaannya itu, Arifin tak pernah kepikiran untuk turun di Pilkades kemarin. Panggilan untuk turun di Pilkades, muncul setelah dirinya berawal dari secangkir kopi bersama beberapa pemuda.

Mereka mendorong Arifin maju di pilkades. Awalnya, dorongan itu hanya dianggap gurauan saja lantaran Arifin paham siapa dirinya.

Tapi keesokan harinya, betapa terkejutnya dia, saat banyak orang warga datang ke rumahnya dan meminta Arifin untuk bersedia ikut kontestasi pilkades. Lambat laun, jumlah orang yang bertamu ke rumahnya semakin banyak. Keinginan mereka semua sama, ingin Arifin maju dalam pilkades. 

“Saya sempat tanya istri dulu. Kata istri disuruh mencoba saja, supaya tetangga yang mendorong tidak kecewa,” jelasnya.

Kini setelah menjadi Kepala Daerah Kemiren, Mohammad Arifin memiliki berbagai program yang akan dijalankan di Desanya. Salah satunya adalah menggalakkan ekonomi kreatif. Desa Kemiren dikenal dengan seni dan budayanya. Berbagai upaya akan dilakukan tanpa mengesampingkan program yang ada sebelumnya. 

"Sesuai dengan program Kabupaten Banyuwangi yang mengandalkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Saat ini sudah ada kegiatan kuliner setiap hari Minggu tetap akan kita galakkan. Ada pula Hipam juga akan kita prioritaskan," ujarnya. 

Bahkan Arifin berangan-angan akan membuat lokasi pertunjukan kesenian khas Kemiren. Nantinya, lokasi pertunjukan akan diisi dengan berbagai kesenian dan kebudayaan yang ada di Kemiren. 

"Semoga ini bisa terwujud. Agar roda perekonomian masyarakat Desa Kemiren meningkat," tutup Mohamad Arifin, mantan petugas kebersihan sampah yang saat ini resmi dilantik sebagai Kades Kemiren, Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES