Peristiwa Daerah

Dosen Poliwangi Kenalkan Aplikasi Dasa Wisma

Senin, 18 November 2019 - 11:58 | 250.75k
Tim Program Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Banyuwangi Menggelar Pelatihan Aplikasi Dasa Wisma berbasis Web untuk Kader Dasa Wisma Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi. (Foto : Roghib Mabrur/TIMES Indonesia)
Tim Program Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Banyuwangi Menggelar Pelatihan Aplikasi Dasa Wisma berbasis Web untuk Kader Dasa Wisma Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi. (Foto : Roghib Mabrur/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Tim Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) menciptakan sebuah aplikasi Dasa Wisma untuk membantu memudahkan kader dasa wisma desa Purwodadi, kecamatan Gambiran, Banyuwangi dalam mengelola data secara efektif dan efisien.

Tim ini diketuai oleh  Dianni Yusuf, M.Kom., dengan anggotanya Eka Mistiko Rini, M.Kom., dan Muh. Fuad Al Haris, M.T., ketiganya adalah dosen program studi D3 Teknik Informatika. Mereka dibantu lima mahasiswa Teknik Informatika yakni Nira, Alpin, Mahardika, Kanjeng dan Melati.

Pelatihan-Aplikasi-Dasa-Wisma-berbasis-Web-2.jpg

Dasa wisma sendiri adalah kelompok ibu berasal dari 10 KK (kepala keluarga) rumah yang bertetangga untuk mempermudah jalannya suatu program, dengan fungsi tugasnya pengumpulan dana, kuesioner, tertib administrasi adalah beberapa contoh tanggungjawab ketua dawis, untuk kemudian hasilnya diteruskan ke ketua PKK.

"Sebenarnya Aplikasi ini cukup simple yaitu untuk mempermudah proses pendataan petugas dasa wisma di masyarakat, karena selama ini mereka masih menggunakan cara konvensional (mencatat dengan kertas), sehingga kurang efektif," kata Dianni.

Dianni menjelaskan ia mengambil pelatihan di kader dasa wisma desa Purwodadi atas laporan mereka, terkait pendataan yang masih manual dan membutuhkan waktu yang lama.

Aplikasi Web dasa wisma ini memiliki banyak manfaat bagi kader dasa wisma, selain memudahkan pendataan juga menghemat anggaran pengadaan kertas yang dikeluarkan. Karena dalam menggunakan aplikasi dasa wisma berbasis web, maka dapat meminimalisasi penggunaan media kertas dan kesalahan pencatatan yang berulang.

Pelatihan-Aplikasi-Dasa-Wisma-berbasis-Web-3.jpg

"Nah manfaatnya ini banyak, diantaranya mengurangi anggaran pengadaan kertas yang banyak, dikarenakan memerlukan 4 sampai dengan 5 formulir yang harus diisi untuk data 1 warga dasa wisma, itupun kalau tanpa kesalahan, kalau ada yang salah, ngambil kertas dan ngisi lagi," kata Dianni.

Dianni menambahkan bahwa dengan web ini juga bisa menghemat waktu dan biaya, apabila data yang dituliskan di dokumen hilang maka kader harus melakukan pendataan ulang, hal ini sangat merugikan waktu dari kader dasa wisma, ketika memakai aplikasi dasa wisma ini maka data warga dasa wisma yang telah dimasukkan oleh Kader akan tersimpan dalam server basis data aplikasi dasa wisma.

Pelatihan Aplikasi Dasa Wisma berbasis web untuk kader dasa wisma Desa Purwodadi, mendapatkan dukungan pendanaan dari Politeknik Negeri Banyuwangi, selain itu juga didukung mitra yaitu Kepala Desa Purwodadi dan Ibu selaku Ketua PKK yang membawahi Dasa Wisma Desa Purwodadi.

"Kami berharap ketika aplikasi ini diterapkan maka Desa dapat dengan mudah melakukan monitoring data dan kegiatan warga, sehingga kesejahteraan masyarakat desa akan terpantau melalui aplikasi dasa wisma berbasis web ini," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES