Peristiwa Bom Bunuh Diri

GP Ansor Kecam Aksi Bom Bunuh Diri di Mapolrestabes Medan

Rabu, 13 November 2019 - 12:05 | 139.63k
Ketua Kajian Strategis PP GP Ansor, Mohamad Nuruzzaman
Ketua Kajian Strategis PP GP Ansor, Mohamad Nuruzzaman
FOKUS

Bom Bunuh Diri

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pimpinan Pusat GP Ansor mengecam keras aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). 

"Kami mengutuk aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Ini adalah aksi terorisme. Tindakan ini adalah tindakan brutal dan tidak beradab," tegas Ketua Kajian Strategis PP GP Ansor, Mohamad Nuruzzaman, Rabu (13/11).

Menurut Nuruzzaman, pihaknya menduga aksi terorisme ini dilakukan oleh anggota Jamaah Ansorut Daulah atau ISIS yang ingin membalas dendam atas tewasnya Abubakar Al Bagdadi, khalifah atau pemimpin ISIS.

Penulis buku Khilafah vs Pancasila ini menjelaskan mengapa pihaknya menduga pelaku bom bunuh diri ini adalah JAD atau ISIS, karena sebenarnya ISISER (pengikut ISIS) selnya tengah mati (offline) atau terputus.

"Namun dari informasi yang kami dapatkan, pelaku bom bunuh diri ini sudah berbaiat mati untuk ISIS untuk membalas dendam atas kematian Abu Bakar Al Baghdadi. Besar kemungkinan juga pelaku ini masih jejaring dari Abu Rara, pelaku penusukan mantan Menkopolhukam Jenderal (Purn) Wiranto, di Banten, beberapa waktu lalu," katanya.

Pengurus GP Ansor yang juga dikenal sebagai pengamat terorisme ini mendukung aparat kepolisian untuk membongkar dan menindak tegas para pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan dan jaringannya. Ia juga mendesak pemerintah untuk serius mencegah paparan radikalisme di masyarakat, terutama di lingkungan ASN dan BUMN. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Dhian Mega

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES