Peristiwa Daerah

Media Massa Berperan sebagai Guru Bahasa Masyarakat

Rabu, 23 Oktober 2019 - 13:07 | 100.74k
Penyuluhan bahasa di auditorium STKIP Ponorogo diikuti sejumlah jurnalis, mahasiswa dan guru bahasa Indonesia. (Foto: Evita Mukharomah/TIMES Indonesia)
Penyuluhan bahasa di auditorium STKIP Ponorogo diikuti sejumlah jurnalis, mahasiswa dan guru bahasa Indonesia. (Foto: Evita Mukharomah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PONOROGOMedia massa berperan dalam pendidikan bahasa kepada masyarakat. Yaitu, dengan memberikan contoh penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal itu terungkap saat Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Pelaku Media Massa di Kabupaten Ponorogo di auditorium STKIP Ponorogo, Jawa Timur, Rabu (23/10/2019).

"Media massa besar sekali perannya dalam pembinaan bahasa," ujar Mustakim pemateri penyuluhan.

Menurut Mustakim, penggunaan bahasa yang baik adalah bahasa yang sesuai dengan konteks komunikasi antara lain situasi dan kondisi serta sasaran pembaca. Sedangkan penggunaan bahasa yang benar adalah sesuai kaidah.

Penyuluhan-bahasa-di-auditorium-STKIP-Ponorogo-a.jpg

"Aspek kebahasaan yang perlu dikuasai jurnalis antara lain ragam bahasa, pelafalan, ejaan, peristilahan, tata bentuk, kalimat dan paragraf," jelasnya.

Penggunaan bahasa di media massa juga berpengaruh kepada perilaku pembaca. Pilihan kata yang digunakan berpengaruh besar terhadap karakter dan perilaku pembaca.

"Media massa ibaratnya guru bahasa  bagi masyarakat. Harapan saya, media massa menyampaikan informasi dengan elegan, menyenangkan dan mengesankan," ungkap Endang Retno Wulandari, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo saat membuka kegiatan  Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Pelaku Media Massa di Kabupaten Ponorogo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Ponorogo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES