Olahraga

Cak No Aremania: Jangan Tanya Saya Kapan Pensiun Jadi Suporter

Senin, 24 Juni 2019 - 09:13 | 147.58k
Cak No Drum, dedengkot suporter fanatik Arema FC, Aremania. (dok/TI)
Cak No Drum, dedengkot suporter fanatik Arema FC, Aremania. (dok/TI)

TIMESINDONESIA, MALANG – Ungkapan pemain boleh pensiun, tetapi suporter tidak tampaknya dipegang teguh oleh Cak No Drum, dedengkot suporter fanatik Arema FC, Aremania. Dia mengaku menemukan segalanya saat terjun di dunia suporter.

“Sulit ketika ditanya, kapan saya pensiun jadi suporter. Jadi jangan tanya kapan saya pensiun jadi suporter,” ungkap pria bernama asli Sukarno ini kepada TIMES Indonesia.

Usia Cak No tidak lagi muda, kini pria yang berdomisili di daerah celaket tersebut sudah menginjak usia 65 tahun. Soal tenaga, jelas beda jauh antara sekarang dan dulu. Namun yang tidak pernah berubah dari Cak No adalah loyalitasnya terhadap Arema FC.

Seperti halnya dirijen Aremania, Yuli Sumpil, kedatangan Cak No memang ditunggu-tunggu. Kehadiran Cak No tak ubahnya ciri khas tersendiri diantara Aremania, kendati saat ini sudah ada puluhan penabuh bass drum di penjuru Stadion Kanjuruhan.

“Kalau tidak datang ke stadion kayak ada yang kurang, apalagi kalau pertandingan kandang. Ibaratnya undangan hajatan, kita harus datang,” sambung pria yang kini mengelola warung makan bersama sang Istri ini.

Lantas apa yang didapat Cak No dari dunia suporter? Cak No mengaku mendapatkan banyak hal, terutama dari sisi pengalaman hidup dan seduluran. “Kalau dari sisi materi tidak, tapi lebih banyak ke pengalaman hidup dan bagaimana kita dapat dulur lewat sepak bola,” ungkapnya.

Cak No berharap kedepan Aremania lebih fokus pada pengembangan kreativitas, menurutnya sejak menjadi pelopor suporter terbaik, saat ini Aremania dalam mendukung Arema FC  justru terkesan kalah dengan suporter lainnya.

“Harapannya kedepan Aremania harus lebih kreatif, jangan sampai tertinggal dengan suporter lainnya,” pungkas Cak No(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES