Politik

Klaim Miliki 12 Truk Bukti Kecurangan, Raja Juli PSI: MK Bukan Tempat Pembuangan Sampah

Senin, 17 Juni 2019 - 16:28 | 59.75k
Wakil Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni. (FOTO:Istimewa)
Wakil Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni. (FOTO:Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni menanggapi pernyataan tim hukum 02 duet Prabowo-Sandi yang mengklaim memiliki bukti sebanyak 12 truk dalam sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 di MK.

Antoni pun tidak merasa kaget dengan banyaknya alat bukti yang disiapkan tim hukum Prabowo-Sandi. Sebab kampanye Prabowo-Sandi dan tim sejak awal yang suka berbohong.

"Saya tidak percaya bahwa mereka benar-benar punya bukti autentik yang memiliki substansi hukum untuk dibawa ke persidangan," kata Antoni kepada wartawan, Jakarta, Senin (17/6/2019).

Lebih lanjut, Antoni menyinggung, pertanggungjawaban BPN yang pernah mengklaim menang 62 persen di Pilpres 2019, Namun, dalam perkembangannya, klaim tersebut, berubah menjadi 52 persen.

"Saya hanya mengingatkan, MK bukan tempat pembuangan akhir atau tong sampah. Jadi jangan nyampah di MK. Yang akan diterima MK hanya barang bukti yang digariskan UU, seperti C1 berhologram," ungkapnya.

Sekjen PSI ini pun menantang tim hukum dan BPN Prabowo-Sandi untuk benar-benar membawa bukti 12 truk itu ke MK.

"Kita tantang mereka kapan bawa 12 truk ke MK? Kita undang wartawan dan civil society. Buat live di TV dan medsos. Rakyat bosan dengan kebohongan. Kita tunggu, agar tidak ada lagi dusta di dunia politik kita," tandas Raja Juli Antoni.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES