Bu Ani Yudhoyono Wafat, SBY: Saya Ikhlas, Insyalah Kami Ketemu di Surga

Sabtu, 01 Juni 2019 - 12:21 | 1.24m

Kedekatan Susilo Bambang Yudhoyono bersama istri tercinta Ani Yudhoyono. (FOTO: Kantor Presiden ke-6 RI SBY)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kabar Ibu Ani Yudhoyono wafat begitu mengejutkan semua pihak. Kendali begitu, sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku ikhlas dengan kepergian sang istri tercinta.

"Pak SBY tabah. Bahkan sesaat setelah Bu Ani wafat, Pak SBY bilang; saya ikhlas, saya ikhlas, Insyalah kami akan ketemu di surga," ungkap Prof M. Nuh, mantan Mendiknas era SBY, yang turut mendampingi keluarga SBY di Singapura.

Ketabahan SBY, kata M. Nuh, sudah terlihat sejak Bu Ani dinyatakan sakit kanker darah. SBY tak pernah meninggalkan runah sakit tempat istri tercintanya dirawat.

Bagi Nuh, Ani Yudhoyono merupakan sosok yang sangat baik. "Beliau sangat memberi energi bagi Pak SBY dan kita semua," ucap Nuh.

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan menyatakan hal senada. Menurutnya, Ani Yudhoyono menjadi inspirasi bagi semua kader Partai Demokrat.

"Beliau itu kenal semua kader. Bahkan menyebut namanya satu-satu. Sangat hafal. Dan kami menyebut Bu Ani ini bunda. Karena memang beliau ibunda kami," kata Hinca.

Ibu Ani Yudhoyono wafat pukul 11.50 waktu Singapura. Menurut rencana, jenazah akan dimakamkan di TMP Kalibata Jakarta, Minggu (2/6/2019) siang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.