Suka Kuliner Pedas, Cobain Bakso Super Pedas Aflah

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Bagi siapapun yang gemar memburu kuliner pedas, rugi jika tidak mencicipi kuliner yang satu ini. Namanya, Bakso Super Pedas Aflah. 

Bakso super pedas itu, biasa ngelapak di Gang Kodim, tepatnya di belakang Markas Kodim 0822 Bondowoso, sementara kalau sore pindah ke Alun-Alun, tepatnya di depan Kodim. 

Agis (21), owner bakso super pedas Aflah tersebut, mengatakan, bahwa dalam satu panci kuah bakso, bisa menghabiskan 3 kilogram cabai merah untuk diblender dan dicampurkan dengan kuah bakso. 

“Tidak hanya itu, di dalam baksonya juga kami isi cabe. Ya agar sensasi pedasnya tidak hanya di kuah, tapi juga di baksonya,” katanya pada TIMES Indonesia, Selasa (16/4/2019).

Menurutnya, bakso yang dijualnya tidak jauh beda dengan bakso biasanya. Hanya saja perbedaannya di pedas, serta gorengannya berisi daging dicampur wortel. 

Selain itu, kalau bakso pada umumnya sambalnya disajikan terpisah. Namun Bakso Aflah langsung dicampur dengan kuah baksonya. 

“Kalau ada yang tidak terlalu suka pedas, bisa juga. Kami sediakan kuah yang tidak pedas, kemudian nanti dicampur. Biasanya ada yang mesan tidak pedas, misalnya datang sama anaknya, namun rata-rata pelanggan kami suka pedas,” jelas pria yang masih berstatus Mahasiswa Unibo tersebut. 

Ia juga menjelaskan, dalam sehari bisa menjual 70 sampai sekitar 100 mangkok . Dengan harga permangkok hanya Rp 10.000, dan paket komplit Rp 12.000 permangkok.

Usaha yang dibuka mulai November tahun 2018 itu, juga sudah mempekerjakan empat orang karyawan.

Mitha, salah seorang pecinta kuliner pedas, mengaku puas dengan rasa bakso super pedas Aflah.

Menurutnya, selain pedasnya nendang, rasa bakso dan gorengannya juga nikmat. Apalagi ditambah kuah yang super pedas, yang memang sudah menjadi favoritnya. 

“Pokonya mantul, mantap betul. Pedasnya nyengat banget di lidah bahkan di telinga. Pokoknya cocok, apalagi saya suka pedas,” katanya sambil mengusap peluh di keningnya. 

Pelanggan Bakso Super Pedas Aflah sendiri tidak hanya dari Kabupaten Bondowoso saja. Tapi juga luar Bondowoso, seperti Banyuwangi dan Jember, dan rata-rata cewek. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement