Peristiwa Daerah

Kapolres Pamekasan: Pengamanan Pemilu Libatkan 7.000 TNI-Polri

Jumat, 22 Maret 2019 - 19:35 | 58.62k
Kapolres di dampingi wabup Pamekasan, saat gelar apel pasukan dalam rangka persiapan pengamanan menghadapi pemilu serentak 2019 di lapangan Pendopo Ronggosukowati Pamekasan. (FOTO: Akhmad Syafii/TIMES Indonesia)
Kapolres di dampingi wabup Pamekasan, saat gelar apel pasukan dalam rangka persiapan pengamanan menghadapi pemilu serentak 2019 di lapangan Pendopo Ronggosukowati Pamekasan. (FOTO: Akhmad Syafii/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAMEKASANKapolres Pamekasan,Madura,Jawa Timur menjadi pimpinan apel pasukan dalam rangka persiapan pengamanan menghadapi pemilu serentak 2019 di lapangan Pendopo Ronggosukowati Pamekasan. Jum'at (22/3/2019) pukul 08.30 wib.

Sementara dalam acara gelar apel pasukan tersebut dihadiri, 400 personel di antaranya  anggota TNI, Kodim, Dishub, Satpol PP, gabungan Satsabhara, Satlantas, Satreskrim, Satintelkam Polres Pamekasan, dan elemen masyarakat lainnya.

Dalam sambutannya, Kapolres Pamekasan, AKBP Teguh Wibowo, SIK membacakan sambutan Menko Polhukam RI Wiranto meminta tingkatkan sinergitas TNI Polri dengan komponen bangsa lainnya guna mewujudkan pemilu 2019 berjalan lancar.

Dalam pengamanan pemilu 2019 pihak Polres Pamekasan menerjunkan 7000 personel terdiri dari TNI dan POLRI, Linmas.

"Pemilu 2019 merupakan pesta demokrasi di indonesia yang akan menjadi tonggak sejarah yakni lima jenis pemilihan yang dilaksanakan disetiap daerah dalam waktu yang bersamaan," ungkap mantan Kapolsek Metro Jaya Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa pemilu serentak hari ini akan menjadi warisan sekaligus menjadi sorotan internasional terkait apakah indonesia mampu melaksanakan konsolidasi politik dengan demokrastis dan integritas dalam memilih pemimpin. "Sukses atau tidak perhelatan politik ini tergantung pada semua pihak yang terlibat dalam secara pemilu langsung," sambungnya

Selain itu, ia mengatakan kalau pemilu 2019 merupakan kesempatan berharga bagi seluruh rakyat indonesia untuk memilih calon anggota legislatif yang akan memperjuangkan aspirasi rakyat sekaligus sarana untuk memlih pemimpin nasional guna mewujudkan cita-cita nasional bangsa indonesia.

"Melihat konteks pelaksanaan tersebut dapat mongkin opini kita  bahwa ajang ini bukanlah ajang untuk membenturkan dari satu kepihak ke pihak yang lain," tambahnya.

Menurutnya, momen ini dijadikan ajang untuk kompetensi, program dan kapabilitas untuk mendapat kepercayaan. "Kita ketahui bersama bahwa terkait penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019 masih dapat tantangan, ancaman, dan gangguan yang laian dimungkinkan akan menghambat kelancaran penyelenggaraannya," ujar Kapolres Pamekasan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Madura

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES