Rayakan HUT RI, Kampung Sinau Gelar Festival Budaya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Komunitas Kampung Sinau akan turut memeriahkan ulang tahun HUT RI ke 72, dengan menggelar kegiatan Festival Kampung Sinau II.

Pendiri Komunitas Kampung Sinau M Toha Mansyur Al Badawi menyebutkan kegiatan ini merupakan bagian dalam perayaan HUT ke 72 RI. Festival Budaya Kampung Sinau 2017, ini nantinya kembali menghadirkan perpaduan seni dan budaya di Jalan Untung Sudiro, Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. 

"Akan ada berbagai kegiatan seni budaya, dan puncaknya kami akan tampilkan 100 penari anak," katanya pada TIMES Malang (TIMES Indonesia Network), Sabtu (12/8/2017).

Mansyur menyebutkan tahun ini ia akan tampil lebih banyak penari dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 50 penari topeng. Ia menyebutkan selain tari, dalam festifal budaya ini, komunitasnya juga akan membangun satu lagi perpustakaan baca.

"Kami harapkan ini akan menumbuhkan minat baca dan keinginan belajar masyarakat terutama pada anak," tambahnya.

Sementara itu, ketua pelaksana Festival Budaya 2017, Mufarrohah mengatakan rangkaian kegiatan Festival Budaya akan dilaksanakan selama bulan Agustus, mulai dari tanggal 19-20 Agustus 2017 dengan acara lomba-lomba dan workshop kreatif yaitu membuat lampion kertas motif batik, scrapbook, cetak topeng malangan, dan masih banyak lainnya.

Selanjutnya tanggal 20-25 Agustus 2017 akan diadakan mural kampung dengan sasaran 20 rumah warga yang ditujukan untuk menjaga keasrian yang sudah ada di kampung Cemorokandang. Kegiatan ini menghadirkan seniman yang telah mumpuni di bidang melukis mural, yaitu serikat mural Surabaya, Komunitas Turu Kene, dan masih banyak lagi seniman lainnya.

Setelah itu acara puncak yaitu rangkaian acara terakhir Festival Budaya 2 pada tanggal 26 Agustus 2017 yang berkolaborasi dengan AISEC. Acara puncak tahun ini meliputi Pameran dan pagelaran seni. Pameran seni akan melibatkan karya-karya seniman yang ada di Malang, juga beberapa hasil karya adik-adik serta warga Cemorokandang. 

"Pada malam puncak kami juga akan saling menampilkan budaya dengan para warga asing yang hadir di sana," tambahnya.

Sebagai informasi, Festival Budaya adalah wahana ekspresi bagi pemuda, anak-anak, komunitas, taman baca, insan yang berkesenian, serta masyarakat Malang dan Indonesia. Kegiatan Kampung Sinau adalah pembelajaran dan pengajaran serta penyelenggaraan kegiatan di bidang seni dan budaya.

Kampung Sinau menyelenggarakan pula kegiatan les gratis untuk siswa sekolah setempat serta memiliki Teras Baca dengan koleksi buku untuk anak remaja, dewasa, dan lansia. Selain itu, Kampung Sinau juga mengadakan acara rutin tahunan berupa festival ataupun pameran-pameran.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement