Pemerintahan

Di Festival HAM 2019 Bupati Faida Instruksikan Pembentukan Forum Anak di Setiap Desa

Rabu, 20 November 2019 - 20:32 | 66.12k
Bupati Jember dr Faida saat menjadi narasumber dalam pleno ketiga Festival HAM 2019, Rabu (20/11/2019). (Foto: Humas Pemkab Jember for TIMES Indonesia)
Bupati Jember dr Faida saat menjadi narasumber dalam pleno ketiga Festival HAM 2019, Rabu (20/11/2019). (Foto: Humas Pemkab Jember for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBERForum anak menjadi media bagi anak-anak untuk bisa terlibat aktif dalam pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Jember. Mempertimbangkan manfaat yang besar dari wadah itu, Bupati Jember dr Faida dalam Festival HAM 2019 bakal membuat instruksi kepada pemerintah desa di Kabupaten Jember untuk membentuknya.

Rencana kebijakan ini disampaikan Faida usai menjadi pemateri dalam Pleno Ketiga Festival HAM 2019 yang berlangsung di Aula PB Soedirman Pemkab Jember, Rabu (20/11/2019).

“Kami targetkan semester satu tahun 2020 seluruh desa mempunyai forum anak,” kata Faida.

Dalam rapat pleno ketiga tersebut Faida menyampaikan materi bertema Pemenuhan HAM bagi Anak di Kabupaten Jember.

Saat sesi dialog, seorang anak yang menjadi peserta meminta anak di Jember terlibat dalam perencanaan pembangunan, utamanya saat musyawarah perencanaan pembangunan desa (Musrenbangdes).

Forum anak sangat penting, karena melalui forum ini aspirasi anak-anak Jember bisa tersampaikan dengan baik.

Menurut Faida, pembentukan forum ini tidak akan mengalami kendala berarti. Apalagi ratusan kepala desa baru telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan HAM.

“Ini instruksi, karena untuk kepentingan bersama, kepentingan anak-anak, kepentingan desa, dan untuk kepentingan pembangunan secara menyeluruh,” jelasnya.

Dia menjelaskan, sebelumnya Pemkab Jember telah membuat kebijakan agar anak-anak terlibat dalam perencanaan pembangunan.

Namun dia mengakui, belum semua desa melibatan anak-anak dalam Musrenbangdes. Karena itu, pemerintah akan memastikan Musrenbangdes seluruh desa, untuk kegiatan tahun 2010, melibatkan anak-anak.

"Satu dari empat penduduk di Jember adalah anak-anak. Jika anak-anak tidak terlibat dalam perencanaan pembangunan, pemerintah tidak bisa mewakili keinginan dan kepentingan anak-anak," tuturnya.

Selain soal keterlibatan dalam perencanaan pembangunan, anak-anak peserta pleno ketiga menyampaikan aspirasi tentang kurikulum pendidikan untuk Menteri Pendidikan.

Mereka juga menyoal infrastruktur publik yang belum ramah difabel. “Untuk bangunan lama memang belum ramah difabel. Tapi, kami prioritaskan trotoar dan bangunan pemerintah untuk bisa ramah difabel,” kata Faida.

Terkait bangunan yang akses difabel, bupati menegaskan telah menetapkan perjanjian bagi pemohon Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk memperhatikan akses difabel.

Festival HAM 2019 di Jember berlangsung selama tiga hari, yakni 19 - 21 November 2019. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES