Peristiwa Daerah

Burakan Apel Semarakkan Apple Day 2019

Rabu, 20 November 2019 - 18:08 | 122.07k
Burakan Apel dalam Apple Day berlangsung semarak, warga berebut buah yang menjadi ikon Kota Batu dan stan petani yang ada di Pameran Pertanian yang diselenggarakan di Balai Kota Among Tani Kota Batu. (Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
Burakan Apel dalam Apple Day berlangsung semarak, warga berebut buah yang menjadi ikon Kota Batu dan stan petani yang ada di Pameran Pertanian yang diselenggarakan di Balai Kota Among Tani Kota Batu. (Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Belum selesai Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM menghitung waktu tanda dimulainya burakan (berebut) apel, para pengunjung gelaran Apple Day 2019 langsung merangsek gunungan buah apel yang berukuran besar.

Seperti semut para pengunjung mengambil satu persatu apel, dalam waktu sekejap tumpeng yang seluruhnya berisi apel ini ludes tak tersisa. Gantinya mereka tertawa gembira karena bisa membawa pulang apel secara gratis.

Burakan-Apel-2.jpg

Beberapa diantara pengunjung memilih langsung memakan apel yang mereka dapatkan bersama-sama dengan Wakil Wali Kota yang saat itu didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batu, Ny Wibi Asri Fianti.

Kepala Dinas Pertanian, Sugeng Pramono mengatakan bahwa Apple Day sudah dilaksanakan tiga tahun berturut-turut. Tahun 2017 gelaran ini dilaksanakan karena ada over produksi tanaman apel. Tahun lalu apel yang dibagi-bagikan kepada masyarakat mencapai tiga ton termasuk dibagikan kepada pengunjung obyek wisata.

Tahun 2018 terjadi bencana pertanian, hingga produksi apel tidak begitu melimpah seperti tahun sebelumnya, sama seperti tahun 2019 ini. Namun hal itu tidak menyurutkan langkah Dinas Pertanian untuk tetap mempromosikan buah apel sebagai ikon Kota Batu.

Dalam Apple Day 2019 dilaksanakan berbagai kegiatan mulai dari Gelar Potensi Unggulan Pertanian, Pameran Buah dan Sayuran, Lomba Olahan Pangan, Pameran Tanaman Hias, Lomba Makan Apel, hingga Burakan Gunungan Apel. 

Burakan-Apel-3.jpg

“Ada juga talkshow tentang kopi, kegiatan kita ini diikuti oleh 24 gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) dan KWT (Kelompok Wanita Tani) yang mengikuti empat lomba,” ujarnya. 

Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso SH MM memuji pameran pertanian yang digelar Dinas Pertanian Kota Batu ini. Lewat pameran ini bisa terlihat bagaimana perkembangan pertanian di Kota Batu saat ini.

Edisi-Rabu-20-November-2019-burakan-apel.jpg

“Luar biasa potensi pertanian kita, bukan hanya apel yang hari ini menjadi ikon, bisa kita lihat bagaimana perkembangan pertanian di kota kita ini,” ujar Punjul. Bahkan pengunjung akan tahu, kalau apel dikonsumsi tidak hanya dalam bentuk buah saja, namun bisa diolah sedemikian rupa hingga menjadi sebuah makanan yang sangat menarik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES