Awali Festival HAM 2019, Pagelaran Tari Bajul Ijo Catat Rekor MURI

TIMESINDONESIA, JEMBER – Pagelaran tari anak kolosal Bajul Ijo yang diperankan oleh 5.273 siswa Taman Kanak-Kanak (TK) di Alun-Alun Kabupaten Jember menjadi pembuka yang apik dalam Festival HAM 2019 di Jember, Selasa (19/11/2019).

“Pagelaran Tari Bajul Ijo ini adalah bagian dari syiar kita bahwa Festival HAM bukan hanya festival orang dewasa, tetapi juga festival anak-anak,” kata Bupati Jember dr Faida.

Faida menyatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi Tari Bajul Ijo yang diperankan anak-anak TK se-Kabupaten Jember. “Dengan semangat dari anak-anak, kita memulai Festival HAM tahun 2019 yang digelar di Jember,” ucapnya.

Menurutnya, di dalam Festival HAM kali ini ada yang berbeda yakni porsi untuk anak-anak ikut serta lebih besar. Suara anak-anak mendapatkan tempat di kegiatan ini, dan ada panel-panel khusus untuk hak-hak anak.

“Terima kasih kepada anak-anak Jember. Terima kasih guru-guru, wali murid. Kami semua sayang anak-anak dan bangga dapat menyaksikan anak luar biasa hebatnya,” tutur dia.

Selain diikuti lebih dari 5.000 anak-anak TK/PAUD,  kegiatan ini juga diikuti 5.000 wali murid, dan seribu guru.

“Kegiatan ini akan dicatat oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai kegiatan yang paling heboh dengan Peserta terbanyak di Indonesia,” ujarnya bangga.

Sementara itu, Senior Manager Rekor MURI Sri Widayati mengatakan bahwa tercatat 16 rekor MURI yang ada di Kabupaten Jember.

Rekor kali ini, yakni pagelaran tari anak kolosal Bajul Ijo dengan Peserta terbanyak sejumlah 5.273 anak TK se-Kabupaten Jember.

Atas suksesnya tari kolosal itu, pihak MURI memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Jember, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Jember, dan IGTKI Kabupaten Jember atas rekor sebagai pemrakarsa, penyelenggara, dan pendukung tari anak kolosal Bajul Ijo dengan peserta terbanyak, sebagai bagian dari Festival HAM 2019. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement