Peristiwa Daerah

Sabers Pungli Dorong Pemkot Batu Adopsi Program Sungai Korea

Selasa, 19 November 2019 - 14:30 | 89.82k
Taman Kumbasari Kota Denpasar atau yang dikenal dengan Taman Tukad Korea Bali menjadi destinasi wisata untuk wisatawan yang berkunjung di Kota Denpansar. (FOTO: Imadudin M/TIMES Indonesia)
Taman Kumbasari Kota Denpasar atau yang dikenal dengan Taman Tukad Korea Bali menjadi destinasi wisata untuk wisatawan yang berkunjung di Kota Denpansar. (FOTO: Imadudin M/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Aktivis Sapu Bersih Sampah Nyemplung Kali (Sabers Pungli) Kota Batu mendorong Pemkot Batu dan DPRD Kota Batu untuk mengadopsi program Sungai Korea di sampai Pasar Badung, Bali. 

Para aktivis menilai sudah ada niat untuk menjadikan Sungai Brantas di Kota Batu seperti Sungai Korea di Bali, namun hingga saat ini belum ada yang memulainya. 

Sungai-Korea-2.jpg

"Mungkin saja (direalisasikan pembuatan Sungai Korea) kalau ada keseriusan dari para pemegang regulasi dan penentu anggaran," ujar Herman Aga, aktivis Sabers Pungli. 

Menurutnya pembangunan Sungai mirip Sungai Cheonggyecheon di Seoul adalah proyek yang bagus ramah lingkungan. 

"Jauh lebih realistis dan menyentuh langsung kemanfaatan bagi warga kota, dibanding project project mercusuar artificial yang tidak ramah lingkungan dan sustainable," katanya. 

Baca juga: Kota Batu Diyakini Bisa Sulap Sungai Kumuh Jadi Tempat Nongkrong Wisatawan

Jika Pemkot Batu membuat program seperti ini, Sabers Pungli akan memberikan dukungan. "Sudah saatnya pemerintah kota membuat skala prioritas utk project project yang ecolife (ramah lingkungan) dengan membuat ekosistem yang terintegrasi dan holistik, tidak parsial dan sektoral," katanya. 

Menurutnya, ecotourism dengan konten revitalisasi sungai, forestry juga pertanian yang ramah lingkungan adalah potensi masa depan Kota Batu. 

Sungai-Korea-3.jpg

Sabers Pungli saat ini sedang mendorong terwujudnya keinginan tersebut. "Harusnya inisiatif dari pemerintah kota atau desa yang melakukan, kamu hanyalah trigger dengan gerakan moral yang kami lakukan rutin tiap minggu," ujarnya. 

Momen saat ini, menurut Herman tepat, karena dengan gerakan sosial Sabers Pungli sudah ada beberapa desa yang sudah melakukan gerakan revitalisasi sungai/sumber seperti yang dilakukan Desa Giripurno dan Torong Park Kelurahan Sisir. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES