Pemerintahan

Bupati Anas Sebut Empat Syarat Program Prioritas Untuk Majukan Desa

Selasa, 19 November 2019 - 07:52 | 34.20k
Pengarahan dan Penekanan Tugas Kepala Desa Terpilih Hasil Pilkades Serentak Kabupaten Banyuwangi 2019 (Foto: Pemkab Banyuwangi)
Pengarahan dan Penekanan Tugas Kepala Desa Terpilih Hasil Pilkades Serentak Kabupaten Banyuwangi 2019 (Foto: Pemkab Banyuwangi)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Desa telah menjadi kunci bagi Banyuwangi dalam memajukan daerahnya. Pembangunan Banyuwangi tak lepas dari perkembangan pembangunan desanya. Untuk mengakselerasi pembangunan desa ke depan, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyebutkan empat acuan langkah prioritas kerja yang perlu dilakukan desa-desa di Banyuwangi.

Hal itu disampaikan Bupati Anas pada acara pengarahan dan penekanan tugas kepala desa yang dihadiri oleh 130 kades terpilih di Pendopo Kabupaten Senin (18/11/2019). Turut Hadir Wakil Bupati Yususf Widyatmoko dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.

“Empat hal ini harus menjadi prioritas kades. Penggunaan Dana Desa dan Anggaran Dana Desa harus dioptimalkan untuk empat program prioritas ini. Program itu adalah pelayanan publik, penanganan kemiskinan, maslaah sampah, dan peningkatan ekonomi desa,”jelas Anas.  

Anas meminta agar kades memastikan urusan pelayanan publik bagi warga berjalan dengan cepat dan efisien. Pelayanan yang dilakukan, lanjut Anas, harus dalam kerangka Smart Kampung yang sudah jelas SOP (standar of procedure)-nya.

“Smart Kampung sudah mulai berjalan, Bapak Ibu cukup melanjutkan dan mengupgrade apa yang kurang. Manfaatkan teknologi untuk mempermudah urusan, Bapak ibu tidak perlu menangani sendiri tapi cukup mempekerjakan staf yang ahli di bidang ini. Pemkab siap membantu,” kata Bupati Anas, Selasa (19/11/2019).

Kedua, Anas meminta agar desa memiliki program untuk menangani kemiskinan di wilayahnya. Salah satunya dengan membuat mekanisme penanganan orang miskin, termasuk orang tua sebatang kara, orang miskin yang sakit dan tidak ada biaya, hingga anak putus sekolah.

“Kades wajib membuat SOP penanganan warga miskin. Jalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait seperti kecamatan, dinas teknis, Puskesmas, Sekolah hingga Baznas. Dengan sinergi bersama semua masalah pasti ada solusinya,” kata Anas.

Selanjutnya, kades perlu menangani masalah sampah di wilayahnya. Anas meminta agar setiap desa bisa mengelola sampah dengan baik. Anas pun mencontohkan pengelolaan sampah yang telah dilakukan oleh Desa Tembokrejo Kecamatan Muncar. Desa ini mampu mengubah perilaku warga terhadap sampah dan mengelola sampah hingga menghasilkan pemasukan bagi Desa.

“Urusan sampah ini harus mendapatkan perhatian dari kita semua terutama para pemimpin wilayah. Kita tidak hanya ingin menjadi daerah yang maju tapi juga menjadi daerah yang menjaga lingkungan salah satunya lewat kebersihan demi generasi masa depan ,” ujar Anas.

Sebagai pengungkit ekonomi desa sebagai poin keempat, Anas berharap agar setiap desa bisa memunculkan destinasi wisata baru sesuai potensi masing-masing. Anas pun meminta agar tidak perlu membangun sesuatu yang baru tapi cukup memanfaatkan yang sudah ada.

“Contohnya seperti di Desa Alasmalang Kecamatan Singojuruh yang membuat Pasar Wit Witan, sebuah pasar kuliner tradisional di bawah pepohonan. Idenya sederhana tapi sangat menarik dan selalu penuh pengunjung dan Desa juga bisa menjual potensi alam dan budayanya, Misalnya Desa Kemiren yang sudah dikenal di kalangan wisatawan sebagai desa yang kental dengan tradisinya. Desa perlu melihat jeli apa yang bisa dikembangkan untuk mengungkit ekonomi desa,” kata Anas.

Selain itu para kades terpilih juga hadir bersama dengan pasangan masing-masing.

“Kenapa saya hari ini mengundang lengkap suami dan istri, karena peran pendamping kepala desa baik istri maupun suami  sangat penting dalam mendukung kesuksesan dalam memimpin. Maka saya minta agar suami istri bisa saling bersinergi dan memberi dukungan dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di Desa,” kata Bupati Banyuwangi Anas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES